Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prediksi Lyon Vs Bayern Muenchen, Antara Rekor Gol dan Sejarah!

Kompas.com - 19/08/2020, 06:05 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

LISBON, KOMPAS.com - Jadwal Liga Champions malam ini menyajikan laga semifinal, Olympique Lyon vs Bayern Muenchen.

Laga Lyon vs Bayern akan berlangsung di Stadion Jose Alvalede, Lisbon, Portugal, Kamis (20/8/2020) dini hari WIB.

Pemenang dari laga Lyon vs Bayern nantinya akan berhadapan dengan Paris Saint-Germain yang sudah lolos ke final terlebih dahulu.

PSG meraih tiket final setelah menang tiga gol tanpa balas atas RB Leipzig pada laga semifinal yang berlangsung di Stadion Da Luz, Rabu (18/8/2020) dini hari WIB.

Di atas kertas, Bayern Muenchen sangat diunggulkan untuk bisa mengalahkan Lyon dan lolos ke final Liga Champions.

Tren performa positif sejak fase grup ataupun setelah lockdown pandemi menjadi dasar mengapa Bayern Muenchen sangat diunggulkan.

Baca juga: Lyon Vs Bayern Muenchen, Rekor Pertemuan Kedua Tim

Bayern Muenchen sejak fase grup sampai perempat final Liga Champions masih belum terkalahkan dengan catatan menyapu bersih sembilan laga.

Terkini, Bayern Muenchen meraih tiket semifinal seusai menang telak 8-2 atas raksasa Spanyol, Barcelona.

Torehan ke gawang Barcelona membuat Bayern Muenchen kini sudah mengoleksi 39 gol di Liga Champions hanya dari sembilan laga.

Itu artinya, rata-rata gol Bayern Muenchen di Liga Champions musim ini mencapai 4,33 per laga.

Angka itu sudah menjadi yang terbaik dalam sejarah Liga Champions melewati rekor Real Madrid yang memiliki rata-rata 3,15 gol per laga pada musim 2013-2014.

Agresivitas Bayern Muenchen itu membuat rekor gol terbanyak dalam satu musim Liga Champions berpeluang pecah tahun ini.

Rekor itu sejauh ini masih dipegang Barcelona yang mencetak 45 gol dari 16 laga Liga Champions musim 1999-2000.

Baca juga: Ramai Sebutan Farmers League Usai PSG-Lyon Tembus Semifinal Liga Champions, Apa Artinya?

Hasil laga melawan Barcelona sekaligus memperpanjang rekor 100 persen kemenangan Bayern Muenchen setelah lockdown pandemi menjadi 13 pertandingan di semua kompetisi.

Konsistensi itu membuat pelatih Bayern Muenchen, Hans-Dieter Flick, kemungkinan besar tidak banyak mengubah susunan pemain pada laga melawan Lyon.

Duo Robert Lewandowksi dan Thomas Mueller di lini depan dipastikan tetap menjadi andalan Hansi Flick.

Duet itu kemungkinan besar masih akan ditopang oleh Serge Gnabry dan Ivan Perisic dari sisi sayap.

Di lini tengah, Thiago Alcantara adalah pilihan terbaik yang dimiliki Hansi Flick untuk mengisi peran pengatur serangan.

Adapun komposisi kuartet di lini belakang Bayern dipastikan tetap diisi oleh Alphonso Davies, David Alaba, Jerome Boateng, dan Joshua Kimmich.

Agresivitas Davies dan Kimmich dari sektor bek sayap menjadi salah satu kunci kemenangan telak Bayern Muenchen atas Barcelona.

Di posisi penjaga gawang, Manuer Neuer tentu tidak tergantikan karena pengalaman dan statusnya sebagai kapten Bayern Muenchen.

Baca juga: Lyon Vs Bayern Muenchen, Les Gones Kian Pede Setelah Kalahkan Dua Tim Besar

Tren performa positif ditambah kualitas dan kedalaman skuad membuat Bayern Muenchen sangat diunggulkan pada laga nanti.

Meski demikian, Bayern Muenchen tetap harus waspada jika tidak ingin menjadi korban ketiga Lyon.

Lyon melangkah ke semifinal setelah menyingkirkan dua tim favorit juara, yakni Juventus dan Manchester City, di fase gugur.

Salah satu kunci dari keberhasilan Lyon melangkah ke semifinal adalah strategi pertahanan berlapis dengan menempatkan dua gelandang jangkar di lini tengah.

Pelatih Lyon, Rudi Garcia, tercatat menggunakan empat formasi berbeda, yakni 4-3-3, 4-2-3-1, 3-5-2, dan 4-4-2 musim ini.

Dari seluruh formasi yang digunakan, Rudi Garcia selalu menggunakan dua gelandang jangkar.

Rudi Garcia kemungkinan akan menggunakan skema 3-5-2 untuk meredam agresivitas lini tengah Bayern Muenchen pada laga nanti.

Strategi lima gelandang Rudi Garcia terbukti ampuh membuat lini depan Man City dan Juventus frustrasi.

Baca juga: Ole Gunnar Solskjaer Ikut Bereaksi soal Kemenangan Telak Bayern atas Barcelona

Thiago Mendes dan Maxence Caqueret adalah dua gelandang jangkar yang kemungkinan kembali menjadi tumpuan Rudi Garcia pada laga melawan Bayern Muenchen.

Lyon diprediksi akan menggunakan strategi serangan balik dengan mengandalkan kecepatan duo Memphis Depay dan Karl Toko Ekambi di lini depan.

Gelandang asal Perancis keturunan Aljazair, Houssem Aouar, dipastikan tetap akan diandalkan Rudi Garcia untuk mengatur aliran bola.

Keberhasilan Lyon menyingkirkan tim sekelas Juventus dan Man City membuat Bayern Muenchen harus berhati-hati.

Selain itu, Lyon saat ini juga berambisi mencetak sejarah dengan lolos ke final Liga Champions untuk pertama kalinya.

Lyon tentu juga ingin membalas memori buruk musim 2009-2010. Lyon pada musim tersebut gagal ke final Liga Champions setelah kalah agregat 0-4 dari Bayern Muenchen.  

Laga nanti diprediksi akan berjalan ketat dengan Bayern Muenchen mendominasi penguasaan bola.

Bermain bertahan dan mengandalkan serangan balik adalah cara terbaik yang bisa dilakukan Lyon untuk memperbesar peluang menang.

Baca juga: Deja Vu, Lyon Bertemu Bayern Muenchen Lagi pada Semifinal Liga Champions

Jika memilih bermain terbuka dan meladeni permainan Bayern Muenchen, Lyon seperti akan bunuh diri karena di atas kalah kualitas pemain.

Barcelona dan Chelsea menjadi bukti bahwa bermain terbuka melawan Bayern Muenchen yang sedang on fire bukanlah pilihan yang bijak.

Di sisi lain, Bayern Muenchen wajib mencetak gol terlebih dahulu jika tidak ingin dibuat frustrasi oleh rapatnya pertahanan Lyon.

Hal itu sebelumnya sudah dirasakan Juventus dan Man City yang kewalahan menembus pertahanan Lyon saat tertinggal lebih dulu.

Pencetak gol pertama pada laga Lyon vs Man City akan sangat menentukan hasil pertandingan.

Jika laga berlanjut sampai perpanjangan waktu atau adu penalti, Bayern Muenchen lebih berpeluang lolos daripada Lyon.

Pasalnya, Bayern memiliki banyak pemain yang bisa membuat perubahan dari bangku cadangan dan juga penendang penalti.

Laga Lyon vs Man City nantinya akan disiarkan langsung oleh SCTV, Kamis (20/8/2020) pukul 02.00 WIB.

Selain itu, duel Lyon vs Bayern juga bisa disaksikan lewat layanan live streaming.

Berikut adalah link live streaming Lyon vs Bayern Muenchen >>> LINK

Prediksi susunan pemain Lyon Vs Bayern Muenchen:

Lyon (3-5-2): 1-Anthony Lopes; 5-Jason Denayer, 6-Marcelo, 20-Marçal; 14-Leo Dubois, 12-Thiago Mendes, 25-Maxence Caqueret, 8-Houssem Aouar, 27-Maxwel Cornet; 7-Memphis Depay, 21-Toko Ekambi

Bayern Muenchen (4-2-3-1): 1-Manuel Neuer; 32-Joshua Kimmich, 17-Jerome Boateng, 27-David Alaba, 19-Alphonso Davies; 18-Leon Goretska, 6-Thiago Alcantara; 22-Serge Gnabry, 25-Thomas Mueller, 14- Ivan Perisic; 9-Robert Lewandowski

Prediksi skor:
Whoscored: Lyon 1-3 Bayern Muenchen
Sky Sports: Lyon 1-2 Bayern Muenchen
Evening Standard: Lyon 1-3 Bayern Muenchen
Kompas.com: Lyon 2-2

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Liga Indonesia
Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Timnas Indonesia
Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia
Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com