Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dianggap Terlalu Mahal, Transfer Nicolas Pepe Diselidiki Arsenal

Kompas.com - 15/08/2020, 12:40 WIB
Angga Setiawan,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Arsenal dilaporkan tengah mengadakan penyelidikan internal untuk mengetahui apakah mereka membayar terlalu besar ketika mendatangkan Nicolas Pepe dari Lille pada musim panas lalu.

Arsenal dikabarkan tengah melakukan perombakan besar-besaran untuk menatap kompetisi musim depan.

Di bawah arahan pelatih Mikel Arteta, Arsenal mulai serius berburu pemain pada bursa transfer musim panas.

Hasilnya, Arsenal mendapatkan Willian yang didatangkan secara gratis dari Chelsea.

Tak cuma perekrutan pemain, Arsenal mulai membenahi departemen yang bertugas untuk rekrutmen pemain.

Salah satu yang jadi sorotan para petinggi Arsenal adalah soal transfer Nicolas Pepe yang terjadi pada musim panas 2019.

Baca juga: Mikel Arteta dan Tekad Pribadi Bawa Willian ke Arsenal

Sebenarnya, Pepe berhasil menorehkan catatan apik pada musim perdananya di Stadion Emirates.

Pepe menyumbang 8 gol dan 10 assist di semua kompetisi selama tahun pertamanya di Arsenal.

Akan tetapi, seperti dilansir BolaSport.com dari ESPN, Arsenal dan direktur teknik baru mereka, Edu, menilai klub membayar terlalu mahal untuk transfer Pepe.

Arsenal menebus Pepe dari klub Prancis, Lille, dengan harga 72 juta pounds (sekitar Rp 1,4 triliun). Angka tersebut bahkan memecahkan rekor transfer klub.

The Gunners tak membayar langsung kesemua uang tersebut.

Arsenal membayar 20 juta pounds di awal dan 52 juta pounds sisanya dicicil dalam lima kali pembayaran selama lima tahun ke depan.

Baca juga: Oezil: Ada yang Ingin Hancurkan Karier Saya di Arsenal dalam 2 Tahun Belakangan

Arsenal akan melakukan penyelidikan terkait transfer Nicolas Pepe yang dicurigai ada unsur kelalaian.

Arsenal bakal memulai penyelidikan dengan pertama kali mengevaluasi bagaimana mereka melakukan negosiasi transfer sebesar itu.

Penyelidikan transfer Pepe hanyalah salah satu aspek dari perubahan besar di Arsenal.

Sebelumnya, Arsenal mengumumkan 55 pemutusan hubungan kerja untuk staf non bermain demi mengurangi dampak keuangan yang disebabkan oleh pandemi Covid-19. (Adi Nugroho)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Janji Arthur Irawan kepada Persik Setelah Putuskan Gantung Sepatu

Janji Arthur Irawan kepada Persik Setelah Putuskan Gantung Sepatu

Liga Indonesia
Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Liga Indonesia
Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Badminton
Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Liga Indonesia
Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Olahraga
Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Sports
Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com