Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Man United Dilarang Pulang ke Inggris, Solskjaer Keluhkan Fasilitas

Kompas.com - 11/08/2020, 11:20 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber ESPN

KOMPAS.com - Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, kecewa dengan peraturan UEFA yang melarang tim peserta Liga Europa pulang ke negara asal selama masih berkompetisi.

Terbaru, Man United berhasil melangkah ke semifinal Liga Europa setelah mengalahkan FC Copenhagen 1-0 di Stadion Rhein Energie, Selasa (11/8/2020) dini hari WIB.

Man United sempat dibuat frustrasi oleh Copenhagen sebelum akhirnya Bruno Fernandes mencetak gol kemenangan pada menit kelima babak perpanjangan waktu.

Setan Merah, julukan Man United, kini memiliki waktu enam hari untuk mempersiapkan diri menghadapi laga semifinal.

Meski memiliki waktu cukup panjang, Solskjaer menilai persiapan Man United tidak akan maksimal karena UEFA melarang kembali ke Inggris.

Baca juga: Sama-sama Lolos, Man United Vs Inter Jadi Final Ideal Liga Europa?

UEFA mengeluarkan peratruan tersebut karena ada perubahan format dan jadwal dalam kelanjutan Liga Europa musim ini.

Kelanjutan Liga Europa musim ini berbeda dari biasanya karena beberapa laga 16 besar sampai final dihelat di Jerman sebagai negara tuan rumah.

Tidak hanya itu, UEFA juga memutuskan memangkas jadwal Liga Europa dengan mengubah format perempat final dan semifinal menjadi hanya satu laga.

Keputusan itu diambil UEFA agar Liga Europa yang sempat ditunda karena pandemi virus corona bisa dilanjutkan tanpa mengganggu kompetisi musim depan.

Dikutip dari situs ESPN, UEFA juga melarang tim yang masih berkompetisi di Liga Europa pulang ke negara asal.

UEFA meminta tim peserta yang masih memiliki jadwal pertandingan tetap berada di Jerman untuk menghindari penularan virus corona.

Baca juga: Man United Vs Copenhagen, Hanya Penalti Fernandes yang Bisa Taklukkan Karl-Johan Johnsson

Peraturan itu membuat Solskjaer kecewa karena fasilitas yang tersedia di Jerman tidak sebagus di Carrington, kompleks latihan Man United.

"Fasilitas di Jerman tidak seperti yang kami gunakan biasanya. Kami terbiasa menggunakan fasilitas terbaik di dunia untuk pemulihan dan persiapan pertandingan," kata Solskjaer dikutip dari situs ESPN.

"Kami sekarang harus menghadapi situasi sulit karena suhu udara di sini sangat panas dan lembab," ujar Solskjaer menambahkan.

"Kami sekarang memiliki waktu enam hari untuk mempersiapkan semifinal. Itu bukan waktu yang panjang untuk kami," ujar Solskjaer.

"Kami tidak ingin menjadikan aturan UEFA sebagai alasan untuk mengeluh karena setiap tim juga mengalami hal serupa," tutur Solskjaer menambahkan.

Man United sangat berambisi meraih gelar juara Liga Europa untuk mengobati kegagalan di tiga kompetisi domestik.

Baca juga: Teknik Lompatan Penalti Bruno Fernandes di Mata Solskjaer

Peluang Man United cukup terbuka karena terakhir kali lolos ke semifinal Liga Europa langsung berhasil menjadi juara.

Momen itu terjadi pada musim 2016-2017 ketika Man United masih dilatih oleh Jose Mourinho.

Di semifinal musim ini, Man United akan berhadapan dengan pemenang dari laga Wolverhampton Wanderers vs Sevilla.

Laga Wolves vs Sevilla akan berlangsung di Stadion MSV-Arena, Rabu (12/8/2020) dini hari WIB.

Man United nantinya akan melakoni laga semifinal di Stadion Koln, Minggu (16/8/2020).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber ESPN
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com