"Saya tahu semua orang di sini, mulai dari para pelayan hingga mereka yang bekerja di resepsionis"
"Kembali ke sini seperti pulang ke rumah."
"Mengikuti pelajaran di sini membuka pikiran Anda dan membuat kami berpikir mengenai solusi yang, sebagai pemain, tak pernah terpikirkan sebelumnya," tuturnya.
Baca juga: Rumor Dipecat Seperti Maurizo Sarri, Fabio Paratici Membela Diri
Para pelatih ini menjalani ujian akhir dengan melakukan presentasi semua subjek yang dihadirkan di program kepelatihan dan menyerahkan thesis mereka pada September 2018.
Pirlo kemudian mengambil lisensi UEFA Pro Master pada September 2019.
UEFA Pro merupakan lisensi kepelatihan tertinggi di FIGC yang diakui di seantero Eropa.
Pirlo dan calon pelatih lainnya belajar di kelas sekaligus menjalani pelajaran praktek di lapangan latihan.
Mereka belajar dari nama-nama beken dunia sepak bola Italia seperti pelatih Massimiliano Allegri hingga eks wasit top Azzurri, Nicola Rizzoli.
Ia kembali tergabung dengan beberapa angkatan UEFA A dan UEFA B pada 2018 seperti Paolo Montero, Daniele Bonera, Thiago Motta, dan Paolo Montero.
Namun, nama beken lainnya juga ada di kursus tersebut, sebut saja mantan bek Inter, Walter Samuel dan Christian Chivu, serta rekan setim Pirlo di Piala Dunia 2006, Luca Toni.
Selain pelajaran di kelas dan praktek, para calon pelatih ini menjalani internship di sejumlah klub demi bekerja langsung dengan para pelatih lain dan belajar metodologi yang mereka gunakan.
Selain itu, para caloon pelatih ini juga belajar big data dan bagaimana cara menganalisa performa dalam sebuah pertandingan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.