KOMPAS.com - Meski Mario Gomez telah memutuskan untuk mundur, manajemen Arema FC tidak mau buru-buru mencari pelatih pengganti.
Mario Gomez resmi menanggalkan jabatan sebagai pelatih kepala Arema FC pada Senin (3/8/2020).
Pelatih asal Argentina itu memilih mundur karena tidak mau jika hanya digaji 50 persen dari nilai kontraknya di Arema.
Mario Gomez berpamitan saat Arema FC sedang mempersiapkan tim untuk menghadapi kompetisi Liga 1 2020 yang segera berlanjut.
Kendati kompetisi Liga 1 2020 akan kembali digulirkan mulai 1 Oktober mendatang, Arema FC tidak mau terburu-buru mencari pelatih pengganti Mario Gomez.
Baca juga: Rencana Arema FC Setelah Ditinggal Mario Gomez, Charis Yulianto Cs Turun Tangan
Hal itu dikonfirmasi oleh Manajer Arema FC, Ruddy Widodo.
Menurutnya, tim manajemen belum bisa menargetkan kapan ada pengganti untuk Mario Gomez karena mereka perlu melakukan diskusi terlebih dahulu.
“Kalau masalah pengganti itu nanti pastinya kami diskusikan terlebih dahulu ya," kata Ruddy Widodo kepada BolaSport.com, Selasa (3/8/2020).
"Itu kan saya sebagai manajer harus share dulu ke diresksi,“ ujar dia menambahkan.
“Kami tidak bisa grusa-grusu (buru-buru) ya. Sepak bola nya juga masih lama kan, mulainya juga masih 1 Oktober mendatang,” ucapnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.