Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Stadion di Yogyakarta Siap Jadi Markas Klub Luar Pulau Jawa di Liga 1 2020

Kompas.com - 30/07/2020, 02:00 WIB
Angga Setiawan,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com – PT Liga Indonesia Baru (LIB) menyiapkan Stadion Maguwoharjo dan Stadion Sultan Agung di Yogyakarta sebagai markas bagi klub luar Pulau Jawa untuk lanjutan Liga 1 2020.

PT LIB mengambil keputusan untuk menggelar laga Liga 1 2020 berpusat di Pulau Jawa.

Keputusan tersebut membuat markas dari enam klub luar Jawa bakal "dipindahkan" ke Yogyakarta.

Enam klub yang bakal pindah laga kandang ke Yogyakarta adalah Bali United, Persiraja Banda Aceh, Borneo FC, Barito Putera, PSM Makassar, dan Persipura Jayapura.

Baca juga: Satgas Covid-19 Restui Kelanjutan Liga 1, PT LIB Pastikan Ikuti Protokol Kesehatan

Menurut rencana, keenam tim itu akan bergantian menggunakan dua stadion yang ada di Yogyakarta, yakni Stadion Maguwoharjo di Sleman dan Stadion Sultan Agung di Bantul.

Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, memastikan bila kedua stadion itu sudah siap digunakan untuk laga lanjutan Liga 1 2020.

Kedua stadion itu hanya membutuhkan pemulihan dan perbaikan rumput karena sudah lama tidak digunakan.

"Secara umum venue-nya sudah baik untuk menggelar pertandingan," tutur Sudjarno.

Baca juga: Jelang Kembalinya Liga 1 2020, PT LIB Gelar Rapat dengan Klub-klub Peserta

"Ya, memang rumput dalam pemeliharaan, itu biasalah karena lama enggak dipakai," ucapnya.

Sudjarno juga menjelaskan bahwa Liga 1 2020 akan berlangsung selama lima bulan sejak 1 Oktober 2020 hingga 28 Februari 2021.

Dalam satu pekan, setiap tim akan menjalani sekitar dua pertandingan dengan masa jeda antarlaga selama empat atau lima hari.

"Dari durasi yaitu 1 Oktober hingga 28 Februari 2021, recovery day antara 4 hingga 5 hari. Insya Allah klub-klub liga satu siap," ucapnya.

Baca juga: Demi Jamin Kelanjutan Kompetisi, Persebaya Berharap PT LIB dan PSSI Berkomunikasi dengan BNPB

Di sisi lain, PT LIB telah mendapatkan dukungan dari Pemerintah Provinsi DIY untuk melanjutkan Liga 1 2020 di daerahnya.

Hal itu tentu dengan syarat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan selama berlangsungnya kompetisi.

"Kami telah menginformasikan kepada Pemprov DIY tentang kompetisi Liga 1 secara global," tutur Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita.

"Bagaimana pun banyak aspek yang harus diketahui oleh pemerintah setempat. Semua demi sepak bola nasional secara keseluruhan," kata Akhmad Hadian Lukita.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com