KOMPAS.com - Musim 2019-2020 menjadi musim pertama Liga Inggris yang bergulir menggunakan VAR alias Video Assistant Referee untuk membantu para pengadil.
VAR digunakan agar wasit di lapangan dapat membuat keputusan lebih akurat.
Wasit dapat melakukan review VAR untuk insiden gol/tidak gol, penalti/tidak penalti, kartu merah langsung, atau kesalahan identitas pemain.
Akan tetapi, sering kali VAR memerlukan waktu lama untuk mengambil keputusan dan tak jarang menimbulkan kontroversi.
Baca juga: Man United Redam Ambisi Transfer Jack Grealish, Fokus ke Jadon Sancho
Ketiadaan monitor di pinggir lapangan pada sebagian besar pertandingan Liga Inggris menjadi salah satu alasan wasit tak dapat optimal menerapkan bantuan VAR di Premier League musim ini.
Pada akhirnya, VAR terlibat dalam 109 gol atau insiden sepanjang musim ini.
Manchester United tujuh kali diuntungkan oleh keputusan VAR musim ini, baik itu gol lawan dianulir atau gol mereka yang disahkan.
Jumlah tersebut adalah terbanyak kedua di Liga Inggris setelah Brighton (8).
Berikut adalah tujuh keputusan VAR yang memihak Setan Merah tersebut:
Pertandingan: Vs Arsenal (Kandang), 30 September
Pertandingan: vs Liverpool (Tandang), 20 Oktober
Pertandingan:vs Norwich (T), 27 Oktober
Pertandingan: Man City (T), 7 Desember
Pertandingan: vs Liverpool (T), 19 Januari
Pertandingan: vs Chelsea (T), 17 Februari