Ada 28 Kasus Positif Covid-19, Laga Kasta Kedua Liga Spanyol Ditunda

Dalam rilis resminya, Fuenlabrada berharap RFEF tidak menyetujui permintaan LaLiga sehingga laga melawan Deportivo bisa dijadwal ulang.

"Menanggapi pernyataan LaLiga, Fuenlabrada tidak pernah memutuskan mundur soal peluang lolos playoff," tulis pernyataan resmi Fuenlabrada.

"LaLiga bukan organisasi tunggal yang bisa memutuskan ini. RFEF dan Kementrian Olahraga Spanyol juga berhak membuat keputusan," tulis pernyataan resmi Fuenlabrada.

"Hanya karena kami setuju pertandingan ditunda tidak berarti kami mundur dari kompetisi. Terdapat opsi menunda pertandingan sampai minggu pertama Agustus dalam perbincangan dengan LaLiga," tulis pernyataan resmi Fuenlabrada.

Rodrigo Fernandez, agen dari pemain Fuenlabrada, Hugo Fraile, menyayangkan keputusan LaLiga membatalkan laga krusial itu. 

Baca juga: Liga Spanyol Resmi Berakhir, Barcelona Tutup Musim dengan Jumlah Poin Terendah sejak 13 Tahun

Rodrigo menilai skuad Fuenlabrada dalam kasus ini adalah korban sehingga tidak pantas jika haknya di kompetisi dicabut.

"Skuad Fuenlabrada sangat terpukul dengan kabar ini. Mereka hanya korban. Mereka tidak tahu dalam keadaan positif Covid-19 ketika terbang ke markas Deportivo," kata Rodrigo dikutip dari situs Marca.

"Javier Tebas (Presiden LaLiga) menjadi salah satu yang bertanggun jawab karena dia mengaku sebagai pihak yang membuat keputusan," ujar Rodrigo.

Hingga saat ini, masih belum diputuskan apakah laga Deprotivo vs Fuenlabrada akan dijadwal ulang ataupun dibatalkan.

Adapun jadwal playoff Divisi Segunda musim ini menurut Cadena Cope adalah 30 Juli untuk leg pertama dan 2 Agustus leg kedua.

Terkini, Real Madrid mengonfirmasi salah satu pemainnya, Mariano, positif terjangkit virus corona, Selasa (28/7/2020).

Kabar ini tentu mengejutkan karena Mariano menjadi pemain cadangan pada laga terakhir Real Madrid di Liga Spanyol melawan Leganes, Minggu (19/7/2020).

Dalam rilis resminya, Real Madrid tidak menyebutkan apakah terdapat pemain lain yang juga positif Covid-19.