Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Barcelona Alami Kerugian Besar Akibat Krisis Covid-19

Kompas.com - 27/07/2020, 04:00 WIB
Alsadad Rudi,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Klub raksasa La Liga, Barcelona, dilaporkan mengalami kerugian keuangan besar akibat krisis dampak pandemi Covid-19.

Diberitakan BolaSport.com, pandemi Covid-19 telah membuat banyak klub sepak bola menderita, khususnya di bidang keuangan.

Kerugian tak cuma dialami klub kecil, tapi juga klub besar selevel Barcelona.

Barcelona mengalami kerugian dalam hal keuangan, salah satunya akibat Blaugrana kehilangan pemasukan utama dari tiket penonton.

Sejak sepak bola dimulai lagi, Barcelona tidak bisa menggelar pertandingan dengan penonton karena adanya larangan dari otoritas terkait.

Kerugian finansial yang dialami Barcelona cukup besar menurut penuturan sang presiden, Josep Maria Bartomeu.

Baca juga: Legenda Barcelona Xavi Hernandez Positif Covid-19

Bartomeu mengatakan Barcelona telah kehilangan uang sebesar 200 juta euro (sekitar Rp triliun) karena krisis COVID-19.

"Kami melihat bahwa ada pandemi di seluruh dunia dan itu akan membuat bursa transfer musim panas menjadi kompleks karena akan banyak pertukaran pemain, dan itulah yang terjadi," kata Bartomeu seperti dikutip BolaSport.com dari Mundo Deportivo.

"Sejak 14 Maret kami belum menerima satu euro pun. Kami juga kehilangan 200 juta euro, 200 juta!"

"Kami telah banyak pulih dengan mengurangi upah dan menggunakan ERTE (Berkas Peraturan Pekerjaan Sementara, di mana Pemerintah Spanyol membayar 70 persen dari upah)."

"Kami harus menutup toko dan museum, belum ada penjualan tiket. Kami telah membayar kembali uang tiket untuk pertandingan yang tidak bisa dihadiri para penggemar. Uang 200 juta euro adalah pukulan besar," ujar Bartomeu menambahkan.

Baca juga: Rumor Transfer, Barcelona Incar Bek Villarreal Berusia 23 Tahun

Selain itu, Bartomeu juga mengatakan bahwa kerugian ini akan terasa sampai dua sampai tiga musim ke depan.

Dengan demikian, Bartomeu menyimpulkan tidak ada klub yang terkena dampak lebih buruk oleh krisis tersebut selain Barcelona.

"Pandemi ini akan memiliki efek selama dua atau tiga musim," ucap sosok berusia 57 tahun itu melanjutkan.

"Tidak ada yang harus berpikir bahwa hal-hal akan diperbaiki pada musim depan. Guru keuangan hebat berbicara tentang empat tahun, tetapi saya pikir sepakbola akan berjalan lebih cepat."

Baca juga: 24 Juli 20 Tahun Lalu, Pengkhianat Barcelona Tiba di Real Madrid

"Kami telah membuat rencana strategis untuk menghasilkan 1,1 miliar euro dan sekarang kami akan menghasilkan 30 persen lebih sedikit karena krisis ini."

"Ini memengaruhi klub-klub besar Eropa dan Barca adalah klub Eropa yang menghasilkan uang paling banyak dan yang paling terpengaruh," tambahnya. (Adi Nugroho)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pelatih Qatar Sebut Laga Vs Timnas U23 Indonesia Sangat Sulit, Kecewa Babak Kedua

Pelatih Qatar Sebut Laga Vs Timnas U23 Indonesia Sangat Sulit, Kecewa Babak Kedua

Timnas Indonesia
Skorsing Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta, Lewatkan Indonesia Vs Australia

Skorsing Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta, Lewatkan Indonesia Vs Australia

Timnas Indonesia
Hasil Liga 1: Nainggolan Bantu Bhayangkara Pesta 7 Gol, PSM Bekuk PSIS

Hasil Liga 1: Nainggolan Bantu Bhayangkara Pesta 7 Gol, PSM Bekuk PSIS

Liga Indonesia
Alasan Wasit Tak Cek VAR Saat Usir Ivar Jenner pada Qatar Vs Indonesia

Alasan Wasit Tak Cek VAR Saat Usir Ivar Jenner pada Qatar Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Profil Nasrullo Kabirov: Pernah ke Indonesia, Punya Riwayat Beri Qatar 3 Penalti

Profil Nasrullo Kabirov: Pernah ke Indonesia, Punya Riwayat Beri Qatar 3 Penalti

Internasional
Barcelona Vs PSG, Perang Besar Sepak Bola untuk Xavi

Barcelona Vs PSG, Perang Besar Sepak Bola untuk Xavi

Liga Champions
Update Ranking BWF: Jonatan Christie Tembus 3 Besar, Ginting Melorot 4 Tingkat

Update Ranking BWF: Jonatan Christie Tembus 3 Besar, Ginting Melorot 4 Tingkat

Badminton
AC Milan dan Rafael Leao Rilis Koleksi Spesial, Filosofi Peselancar

AC Milan dan Rafael Leao Rilis Koleksi Spesial, Filosofi Peselancar

Liga Italia
Daftar Pemain Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Daftar Pemain Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Anthony Engelen Siap Tarung di HSS Series 5 dengan 10 Jahitan di Kaki

Anthony Engelen Siap Tarung di HSS Series 5 dengan 10 Jahitan di Kaki

Olahraga
Championship Series Liga 1, Persib Pantang Bergantung Hasil Tim Lain

Championship Series Liga 1, Persib Pantang Bergantung Hasil Tim Lain

Liga Indonesia
3 Fakta Usai Timnas Indonesia Takluk dari Qatar di Piala Asia U23 2024

3 Fakta Usai Timnas Indonesia Takluk dari Qatar di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Dewa United 0-3, Bajul Ijo Dijebol Mantan

Hasil Persebaya Vs Dewa United 0-3, Bajul Ijo Dijebol Mantan

Liga Indonesia
Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

Barcelona Vs PSG, Bukan Pertarungan Xavi dan Luis Enrique

Liga Champions
Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

Peringatan Pochettino kepada Jackson dan Madueke yang Rebutan Penalti

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com