Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liverpool Jangan Sombong!

Kompas.com - 23/07/2020, 12:00 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

Sumber Sky Sports

KOMPAS.com - Pelatih sekaligus mantan pemain Chelsea, Frank Lampard, meminta Liverpool agar tak terlalu sombong setelah merengkuh trofi Premier League, kasta tertinggi Liga Inggris, musim 2019-2020.

Hal tersebut Lampard ungkapkan menyusul konfrontasi yang terjadi antara dirinya dan pelatih Liverpool, Juergen Klopp, pada laga lanjutan pekan ke-37 Liga Inggris, Kamis (23/7/2020) dini hari WIB, di Stadion Anfield.

Dalam duel Liverpool vs Chelsea yang berakhir dengan skor 5-3 untuk kemenangan tuan rumah itu, terjadi ketegangan di antara bench kedua kubu.

Lampard dan Klopp tampak saling bertukar argumen setelah salah satu pemain Chelsea, Mateo Kovacic, melakukan tekel terhadap winger Liverpool, Sadio Mane.

Di mata Klopp, tekel Kovacic terhadap Mane merupakan pelanggaran, sedangkan Lampard berpendapat sebaliknya.

Baca juga: 5 Fakta Menarik Laga Liverpool Vs Chelsea, The Reds Belum Ternoda di Anfield

Seusai laga, Lampard pun angkat bicara terkait insiden tersebut.

Kepada Sky Sports, dia menegaskan bahwa tekel Kovacic terhadap Mane bukanlah suatu pelanggaran.

Pada saat yang bersamaan, Lampard turut menyindir barisan ofisial Liverpool dengan meminta mereka agar tak terlalu sombong setelah menjuarai Premier League musim ini.

Namun, di sisi lain, Lampard menyadari bahwa sikap emosional adalah hal yang wajar dalam pertandingan sepak bola.

"Bagi saya, itu bukan pelanggaran dari Kovacic, dan ada banyak hal yang tak sesuai dengan keinginan kami," kata Lampard, dikutip dari Sky Sports.

"Saya tidak punya masalah dengan Juergen Klopp. Cara dia mengelola tim ini (Liverpool) sangat fantastis."

"Permainan adil bagi Liverpool, mereka telah menjuarai liga, tetapi juga jangan terlalu sombong dengan itu," imbuh dia.

"Itu poin saya, tetapi ini (konfrontasi dengan Klopp) sudah selesai. Dalam pertandingan, wajar jika Anda bisa menjadi emosional, hanya itu," tutur Lampard menegaskan.

Baca juga: Juergen Klopp Sebut Trofi Liga Inggris Liverpool adalah Kisah Besar Sepak Bola

Sementara itu, kekalahan dari Liverpool membuat Chelsea gagal mempertahankan posisi di klasemen Liga Inggris.

Chelsea yang sebelumnya menduduki peringkat ketiga klasemen, harus rela turun satu peringkat.

Posisi mereka digeser Manchester United, yang pada rangkaian pekan ke-37 meraih hasil imbang kontra West Ham United.

Saat ini, Chelsea dan Man United sama-sama mengoleksi 63 poin dari 37 pertandingan.

Namun, The Blues, julukan Chelsea, kalah jumlah selisih gol dari Man United.

Kondisi tersebut membuat persaingan menuju tiga besar klasemen akan ditentukan pada matchday terakhir Liga Inggris musim 2019-2020.

Pada pekan terakhir, Chelsea akan bersua Wolves, sedangkan Man United berhadapan dengan klub yang juga berpeluang finis di peringkat ketiga klasemen, Leicester City.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Sky Sports
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Link Live Streaming Barcelona Vs PSG, Kickoff 02.00 WIB

Link Live Streaming Barcelona Vs PSG, Kickoff 02.00 WIB

Liga Champions
Hasil Piala Asia U23 2024: Thailand Libas Irak, Jepang-Korea Menang

Hasil Piala Asia U23 2024: Thailand Libas Irak, Jepang-Korea Menang

Internasional
Pelatih Qatar Sebut Laga Vs Timnas U23 Indonesia Sangat Sulit, Kecewa Babak Kedua

Pelatih Qatar Sebut Laga Vs Timnas U23 Indonesia Sangat Sulit, Kecewa Babak Kedua

Timnas Indonesia
Skorsing Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta, Lewatkan Indonesia Vs Australia

Skorsing Ivar Jenner dan Ramadhan Sananta, Lewatkan Indonesia Vs Australia

Timnas Indonesia
Hasil Liga 1: Nainggolan Bantu Bhayangkara Pesta 7 Gol, PSM Bekuk PSIS

Hasil Liga 1: Nainggolan Bantu Bhayangkara Pesta 7 Gol, PSM Bekuk PSIS

Liga Indonesia
Alasan Wasit Tak Cek VAR Saat Usir Ivar Jenner pada Qatar Vs Indonesia

Alasan Wasit Tak Cek VAR Saat Usir Ivar Jenner pada Qatar Vs Indonesia

Timnas Indonesia
Profil Nasrullo Kabirov: Pernah ke Indonesia, Punya Riwayat Beri Qatar 3 Penalti

Profil Nasrullo Kabirov: Pernah ke Indonesia, Punya Riwayat Beri Qatar 3 Penalti

Internasional
Barcelona Vs PSG, Perang Besar Sepak Bola untuk Xavi

Barcelona Vs PSG, Perang Besar Sepak Bola untuk Xavi

Liga Champions
Update Ranking BWF: Jonatan Christie Tembus 3 Besar, Ginting Melorot 4 Tingkat

Update Ranking BWF: Jonatan Christie Tembus 3 Besar, Ginting Melorot 4 Tingkat

Badminton
AC Milan dan Rafael Leao Rilis Koleksi Spesial, Filosofi Peselancar

AC Milan dan Rafael Leao Rilis Koleksi Spesial, Filosofi Peselancar

Liga Italia
Daftar Pemain Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Daftar Pemain Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Anthony Engelen Siap Tarung di HSS Series 5 dengan 10 Jahitan di Kaki

Anthony Engelen Siap Tarung di HSS Series 5 dengan 10 Jahitan di Kaki

Olahraga
Championship Series Liga 1, Persib Pantang Bergantung Hasil Tim Lain

Championship Series Liga 1, Persib Pantang Bergantung Hasil Tim Lain

Liga Indonesia
3 Fakta Usai Timnas Indonesia Takluk dari Qatar di Piala Asia U23 2024

3 Fakta Usai Timnas Indonesia Takluk dari Qatar di Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Dewa United 0-3, Bajul Ijo Dijebol Mantan

Hasil Persebaya Vs Dewa United 0-3, Bajul Ijo Dijebol Mantan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com