Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liga Spanyol Resmi Berakhir, Barcelona Tutup Musim dengan Jumlah Poin Terendah sejak 13 Tahun

Kompas.com - 20/07/2020, 12:40 WIB
Tri Indriawati

Penulis

Sumber BolaSport

KOMPAS.com - Perjalanan Barcelona di Liga Spanyol musim ini resmi berakhir dengan kemenangan atas Deportivo Alaves, Minggu (19/7/2020).

Pertandingan Alaves vs Barcelona di Stadion Mendizorroza pada pekan ke-38 Liga Spanyol berakhir dengan skor telak 0-5.

Lima gol kemenangan Barcelona dicetak oleh Ansu Fati menit ke-24, Lionel Messi (34', 75'), Luis Suarez (44'), dan Nelson Semedo (57').

Akan tetapi, kemenangan besar itu tidak ada artinya buat Barcelona.

Sebab, klub berjuluk Blaugrana itu telah dipastikan tidak bisa menjuarai Liga Spanyol musim ini karena kalah jumlah poin dari Real Madrid.

Baca juga: Selain Top Skor Liga Spanyol, Messi Juga Pecahkan Rekor Legenda Barcelona

Gelar juara Liga Spanyol musim ini sudah resmi disegel Real Madrid pada Kamis (16/7/2020).

Oleh karena itu, meski menang besar atas Alaves di pertandingan terakhir, Barcelona maksimal hanya bisa meraih posisi runner up di klasemen Liga Spanyol.

Tambahan tiga angka di kandang Alaves membuat Barcelona mengumpulkan poin akhir 82 untuk menutup La Liga musim ini.

Lionel Messi dkk terpaut lima angka di belakang Real Madrid yang finis di puncak klasemen Liga Spanyol.

Baca juga: Alaves Vs Barcelona, Messi Catatkan Namanya di Buku Sejarah di Liga Spanyol

Tak hanya kalah dari Real Madrid, jumlah poin yang dikumpulkan Barcelona di sepanjang musim ini juga terbilang minim.

Dilansir BolaSport.com dari Opta Jose, raihan poin yang dikumpulkan Barcelona tersebut menjadi yang terendah sejak 13 tahun lalu.

Baca juga: Klasemen Akhir Liga Spanyol, Duo Madrid dan Barcelona Selalu Finis 3 Besar

Sebelumnya, poin terendah El Barca dalam 13 tahun terakhir terjadi pada musim 2007-2008.

Kala itu, Barcelona mengumpulkan 67 poin dari 38 laga di Liga Spanyol.

Barcelona yang dikomandoi Frank Rijkaard waktu itu, harus puas berada di urutan ketiga di klasemen akhir Liga Spanyol. (Bonifasius Anggit Putra Pratama)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com