KOMPAS.com – Pascal Struijk dan Leeds United bakal mencicipi atmosfer Premier League, kompetisi kasta utama Liga Inggris, musim depan. Hal ini turut menjadi kebanggaan para pecinta sepak bola Tanah Air karena sang pemain memiliki darah Indonesia,
Leeds United lolos ke Premier League sebagai juara Divisi Championship setelah koleksi 87 poin mereka tak mampu dikejar tim peringkat kedua, West Brom dengan satu laga tersisa.
Struijk berpeluang merasakan kasta tertinggi Liga Inggris bila ia masih masuk ke dalam proyek skuad Leeds United musim depan.
Baca juga: Spek Motor Sama, Kenapa Valentino Rossi Tak Bisa Secepat Quartararo dan Vinales?
Struijk pertama kali terjun di dunia sepak bola dengan bergabung bersama klub ADO Den Hagg U17 pada tahun 2015.
Setahun kemudian, ia dilirik oleh akademi Ajax Amsterdam dan bermain untuk Ajax U19 mulai musim 2016-2017.
Pada tengah musim 2017-2018, Leeds United meminatinya.
Tanpa pikir panjang, pemain berusia 20 tahun tersebut menerima pinangan tersebut karena menilai dirinya memiliki kapabilitas fisik tepat bertarung di Inggris.
Musim ini, Struijk mencatatkan tiga penampilan di liga bersama skuad yang dilatih Marcelo Bielsa.
Meski lebih banyak berkutat di bangku cadangan dan tim U23 Leeds United, Struijk memesona pada penampilan terakhirnya bersama Leeds.
Bukan tidak mungkin Bielsa bakal terus memainkan sang pemain bertahan di tim utama jika ia bisa terus menunjukkan performa bagus.
Baca juga: Dortmund Telah Restui Kepindahan Jadon Sancho ke Manchester United?
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.