PAYAKUMBUH, KOMPAS.com - Persela Lamongan tidak keberatan apabila laga-laga lanjutan Liga 1 2020 menggunakan sistem double round robin.
Sebelumnya, penggunaan sistem double round robin dipertanyakan oleh Persebaya Surabaya.
Hal ini karena sistem double round robin membuat akan ada sekitar 279 lebih pertandingan yang harus digelar.
Padahal, PT LIB sudah mengumumkan bahwa kompetisi Liga 1 2020 hanya akan berjalan 5 bulan, dari 1 Oktober hingga 28 Februari.
Normalnya, butuh sekitar 6-7 bulan untuk memutar satu musim kompetisi.
Apalagi, sejumlah negara tetangga seperti Thailand, Vietnam dan Malaysia memutar kembali kompetisi dengan satu putaran saja walau jumlah kasus Covid-19 mereka lebih rendah dari Indonesia.
Baca juga: Golkar Beri Rekomendasi kepada CEO Persela di Pilkada Lamongan 2020
Pelatih Persela Lamongan, Nilmaizar tidak keberatan dengan penerapan sistem double round robin dalam lanjutan Liga 1 2020 Oktober mendatang.
Dia menegaskan Laskar Joko Tingkir siap apapun regulasi yang diberikan PT LIB dan PSSI.
Nil menilai pengambil keputusan pasti memiliki pertimbangan sendiri, baik dari segi teknis pelaksanaan dan keselamatan.
“Kami ikut regulasi saja. kalau sudah diputuskan akan kami maksimalkan,” kata mantan pelatih Timnas Indonesia tersebut kepada Kompas.com.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.