Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Balik Sikap Diam Persebaya Surabaya Sikapi Keputusan PSSI

Kompas.com - 13/07/2020, 15:00 WIB
Suci Rahayu,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Sekretaris Persebaya Surabaya, Ram Surahman, angkat bicara mengenai sikap diam Persebaya Surabaya dalam menanggapi surat keputusan dari PSSI maupun PT LIB.

Dia menjelaskan sikap diam disebabkan surat yang dikeluarkan PT LIB dan PSSI tidak bisa menjawab keresahan Persebaya Surabaya selama ini.

"Surat itu belum menjawab pertanyaan besar dari Persebaya itu sendiri. Kan yang kami harapkan kami ingin mendapatkan gambaran secara detail teknisnya seperti apa," kata Ram kepada Kompas.com, Senin (13/7/2020).

Ram Surahman mengatakan, keputusan-keputusan yang diterbitkan bersifat sangat umum.

Baca juga: Persebaya Surabaya Tidak Setuju Kompetisi Liga 1 2020 Dilanjutkan

 

Karena itu, dia merasa dua surat terakhir yang diterbitkan oleh PSSI dan PT LIB justru menambah pertanyaan baru.

Padahal, yang Persebaya Surabaya harapkan PSSI dan PT LIB menerbitkan rumusan panduan teknis yang jelas dan mendetail mengenai kelanjutan kompetisi Liga 1 2020.

Dengan demikian, hal itu mampu meyakinkan bahwa kompetisi Liga 1 2020 bisa dilanjutkan dengan aman dan dapat menjamin keselamatan semua pihak yang terlibat di dalamnya.

"Ini penting kan karena situasi kita ini tidak normal, jadi hal itu penting untuk pertimbangan Persebaya," ucapnya.

Baca juga: Ada Kabar Pemain Asing Tak Siap Lanjutkan Kompetisi, Pelatih Persebaya Angkat Bicara

Karena keresahan-keresahan tersebut belum terjawab, hingga saat ini tim berjuluk Bajul Ijo itu tidak menunjukan aktivitas apa pun.

Padahal, sejumlah tim sudah mulai sibuk mempersiapkan diri menyambut kelanjutan kompetisi Liga 1 2020.

"Tim belum ada aktivitas apa pun karena kami meminta kejelasan tersebut sebelum melangkah," tuturnya.

"Bukannya cerewet atau apa karena masih remang-remang, kami meminta detail kejelasan dari awal, baru kami akan menentukan langkah," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Persib Vs Persebaya, Munster Bicara Tantangan Finis di Posisi Terbaik

Liga Indonesia
Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Kata Pelatih Yordania Soal Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

LPDUK Kemenpora Ungkap Alasan Boyong Red Sparks ke Indonesia

Sports
Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Red Sparks Vs Indonesia All Star, Asa Lahirkan Penerus Megawati

Sports
Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Alasan Persik Layangkan Laporan ke Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com