Vizcarra Bahas Latihan Persib dan Keberatannya soal Pemangkasan Gaji 50 Persen

BANDUNG, KOMPAS.com - Kompetisi Liga 1 2020 dipastikan kembali bergulir pada 1 Oktober mendatang.

Kepastian tersebut diumumkan secara resmi oleh operator kompetisi sepak bola Indonesia, PT Liga Indonesia Baru (LIB), pada Jumat (10/7/2020).

Keputusan tersebut mendapatkan respons positif dari winger Persib Bandung, Esteban Vizcarra.

Pemain berusia 32 tahun itu mengaku senang dengan kepastian jadwal kompetisi. Terlebih lagi, dia sudah tidak sabar untuk kembali merumput.

Baca juga: Pelatih Persib Nilai Kebijakan Pemotongan Gaji 50 Persen Membingungkan

Maklum, sejak pertengahan Maret 2020 lalu, Vizcarra hanya menjalani latihan mandiri di kediamannya di Bogor.

Menurut Vizcarra, suasana yang dirasakan saat menjalani latihan mandiri berbeda dengan berlatih bersama tim.

"Ya, saya senang karena kompetisi sudah ada kepastian. Jadi, kami bisa kembali ke lapangan. Karena susah ya latihan sendiri. Sangat berbeda dengan latihan bersama tim, tetapi kami tetap jalani program biar bisa tetap fit," kata Vizcarra, kepada wartawan, Sabtu (11/7/2020).

Kendati demikian, Persib belum mengumumkan kapan akan menggelar sesi latihan bersama.

Awalnya, klub berjulukan Maung Bandung itu berencana menggelar sesi latihan pada awal pekan ini. Hanya saja, karena suatu hal, sesi latihan tersebut gagal terlaksana.

Vizcarra mengaku dirinya juga belum tahu kapan tim akan berlatih. Dia hanya mendengar informasi, bahwa seluruh pemain dan pelatih akan dikumpulkan pada Senin (13/7/2020) mendatang.

Setelah pertemuan tersebut, mungkin akan diketahui jadwal latihan tim Persib.

"Kalau saya inginnya cepat mulai karena susah latihan sendiri di rumah. Saya ingin kumpul semua pemain, latihan dan main," kata Vizcarra.

"Saya sudah kangen untuk main. Ya, mungkin setelah hari Senin sudah ada keputusan, karena katanya mau ada pertemuan lagi," ucap mantan pemain Semen Padang itu.

Konon, salah satu penyebab Persib belum menggelar sesi latihan bersama karena masih ingin mendengar penjelasan dari PSSI terkait kebijakan pemotongan gaji hingga 50 persen.

Pelatih Persib, Robert Rene Alberts, sebelumnya mengatakan bahwa ada sejumlah detail dari kebijakan tersebut yang ambigu sehingga perlu klarifikasi dan penjelasan lebih lanjut.

Baca juga: Persib Terancam Kehilangan Wander Luiz, Castillion, dan Omid Nazari

Vizcarra mengaku keberatan dengan adanya pemotongan gaji hingga 50 persen.

Dia memahami bila kondisi tengah dilanda krisis karena pandemi virus corona, tetapi juga berharap ada solusi terbaik bagi tim, pemain, dan juga federasi terkait hal tersebut.

"Itu (pemotongan gaji) juga berat untuk kami, berat karena kami sudah mulai pertandingan. Tetapi, kami masih dalam proses pembicaraan," tutur Vizcarra.

"Saya juga mengerti karena dunia ini sedang sulit karena virus itu dan semua rugi, tetapi mudah-mudahan ruginya tidak terlalu besar. Semoga ada solusi terbaik," ucap dia.