KOMPAS.com - Manchester United memenangkan penalti ke-13 musim ini pada kemenangan lawan Aston Villa, Jumat (9/7/2020) dini hari WIB.
Penalti yang dimenangkan oleh Bruno Fernandes setelah mendapat tekel dari Ezri Konsa tersebut disahkan oleh VAR walau keputusan tersebut dikritik oleh mantan wasit Premier League, Dermot Gallagher.
Fernandes maju sendiri untuk mengambil tendangan dari 12 pas dan berhasil mengeksekusi penaltinya dengan baik.
Penalti ke-13 tersebut menempatkan Manchester United setara dengan Crystal Palace 2004-2005 dan Leicester City 2015-2016 sebagai tim-tim yang mendapatkan 13 penalti dalam satu musim.
Baca juga: Perubahan Taktik yang Membawa Manchester United ke Level Berikut
Manchester United mengalami peningkatan signifikan dengan peruntungan mereka di kotak terlarang lawan sejak pelatih Ole Gunnar Solskjaer datang.
Menilik data Transfermarkt, Manchester United telah memenangi 25 penalti dalam dua musim terakhir, terbanyak dari semua tim di Liga Inggris.
Jumlah tersebut peningkatan signifikan setelah Paul Pogba cs hanya memenangi tiga penalti sepanjang musim 2017-2018.
Pada kedua musim sebelum itu, angka Manchester United hampir sama. Mereka hanya memenangi empat penalti pada 2016-2017 dan tiga penalti pada 2015-2016.
Baca juga: Premier League Akui Untungkan Man United dan Rugikan Tottenham Lewat VAR
Jelas, Man United secara signifikan memenangkan lebih banyak penalti sejak pelatih Ole Gunnar Solskjaer menggantikan Jose Mourinho pada 19 Desember 2018.
Selama dua setengah musim menangani Man United, tim Mourinho hanya memenangi 12 penalti dari 93 pertandingan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.