KOMPAS.com - Perselisihan Mario Balotelli dengan klubnya, Brescia, memasuki babak baru setelah klub mengumumkan di situs mereka bahwa sang striker kelebihan berat badan.
Pada Kamis (9/7/2020), klub Brescia memperbaharui informasi di laman setiap pemain.
Secara mengejutkan, informasi di laman profil Mario Balotelli menunjukkan bahwa sang pemain kini benar-benar kelebihan berat badan.
Menurut laman tersebut, bobot Mario Balotelli kini hampir satu kwintal alias berada di angka 99,8 kilogram.
Corriere della Serra mencatat bahwa berat Balotelli hampir delapan kilogram di atas bobot ideal sang pemain yang 92 kilogram.
Media sama juga mencatat bahwa sang pemain memang latihan mandiri di pusat latihan Torbole dalam beberapa pekan terakhir setelah sepak bola dimulai kembali, terpisah dari skuad tim utama.
Baca juga: Saat Balotelli Dipaksa Mourinho Minta Maaf ke Skuad Inter Milan
Padahal, Balotelli baru akan berusia 30 tahun pada Agustus nanti, usia matang bagi seorang striker.
Mimpi Balotelli untuk menghidupkan kembali kariernya di klub kota kelahirannya tersebut memang berubah menjadi mimpi buruk.
Menandatangani kontrak tiga tahun pada awal musim ini, Balotelli justru bisa meninggalkan klub secara gratis pada akhir musim.
Ia terlibat dalam beberapa insiden di luar lapangan, termasuk saat bersiteru dengan pelatih Fabio Grosso saat latihan pada November dan menabrakkan mobil ke pagar rumah tetangganya.
Presiden Massimo Cellino mengungkapkan pada Januari bahwa sang striker dapat meninggalkan klub bulan itu juga.
Balotelli batal hengkang pada Januari tetapi ia buntu depan gawang dalam enam laga sebelum Liga Italia dihentikan sementara karena pandemi virus corona.
Secara total, ia hanya mencetak 5 gol dari 19 laga di Serie A musim ini.
Baca juga: Mancini pada Balotelli: Semoga Dia Bisa Bangun dan Sadar akan Talentanya
Cellino pun menuturkan ia bisa meninggalkan klub apabila klub terdegradasi ke Serie B, sesuai perjanjain kerjanya.
Brescia kini terjebak di zona merah Liga Italia, hanya mengoleksi 21 poin dari 31 pertandingan, terpaut tujuh angka dari Lecce di zona merah dengan tujuh pertandingan tersisa.
"Eugenio Corini (mantan pelatih Brescia) menolerirnya, ia membiarkan beberapa keterlambatan terjadi, beberapa performa di lapangan latihan yang tak sesuai standar. Kami jelas kecewa, tetapi mungkin ia juga," tutur Cellino bulan lalu.
Lockdown ini pun juga sulit bagi sang pemain. Goal melaporkan bahwa sang pemain terpisah dari putrinya yang tinggal di Naples dan anaknya yang berada di Zurich.
Baca juga: Babak Baru Konflik Balotelli dan Brescia, Masuk Jalur Hukum
Ia tak bisa menemui ibunya karena karantina dan saudara-saudaranya sibuk mengurus keluarga mereka masing-masing.
Beberapa waktu lalu, ia sendiri mengaku tak berada dalam kondisi terbaik di tengah pandemi ini.
"Jika Anda mengoper bola, saya tak akan bisa mengontrolnya dengan sentuhan pertama," cerita Balotelli kepada mantan rekan setimnya, Alessandro Matri, dalam sebuah sesi Instagram Live.
"Saya tak menendang bola dalam dua bulan ini. Saya menjadi gila dua minggu belakangan karena benar-benar sendirian."
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.