Resmi, 4 Laga Leg Kedua 16 Besar Liga Champions Digelar di Lokasi Awal

KOMPAS.com - UEFA memastikan bahwa empat laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions yang tertunda akibat pandemi Covid-19 akan digelar di lokasi sesuai jadwal awal.

Keempat laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions yang dimaksud adalah Bayern Muenchen vs Chelsea, Barcelona vs Napoli, Man City vs Real Madrid, dan Juventus vs Lyon.

Bayern, Barcelona, Man City, dan Juventus pun akan menjamu lawan di kandang mereka masing-masing pada laga leg kedua demi meraih tiket perempat final.

Mengacu kepada informasi resmi UEFA, rencananya laga leg kedua 16 besar Liga Champions akan diglar pada 7-8 Agustus 2020.

Baca juga: UEFA: Sepak Bola Tengah Beradaptasi

Namun, hingga sejauh ini belum ada jadwal resmi terkait laga mana yang akan dimainkan terlebih dulu.

Bayern sedang berada di atas angin lantaran unggul agregat 3-0 atas Chelsea berkat hasil leg pertama.

Mereka cukup bermain imbang atau kalah maksimal dua gol untuk mengamankan babak perempat final.

Sementara itu, Barcelona belum terlalu aman karena hanya mengantongi keuntungan gol tandang setelah bermain imbang 1-1 di markas Napoli.

Lionel Messi dkk bisa lolos jika bisa menahan imbang Napoli di Camp Nou dengan kedudukan tanpa gol.

Adapun Man City unggul agregat 2-1 setelah mengalahkan Real Madrid di Santiago Bernabeu pada leg pertama.

Di sisi lain, Juventus menelan kekalahan 0-1 dari Lyon pada leg pertama.

Di Turin nanti, Juventus harus menang dengan surplus dua gol untuk bisa lolos ke perempat final.

Sedangkan empat kontestan babak 16 besar lainnya yakni Paris Saint-Germain (PSG), Atletico Madrid, Atalanta, dan RB Leipzig sudah dipastikan lolos ke perempat final.

Baca juga: Guardiola Yakin Man City Lolos dari Hukuman UEFA soal Liga Champions

Keempat tim tersebut masih telah menuntaskan laga leg kedua babak 16 besar sebelum Liga Champions terhenti akibat pandemi Covid-19.

UEFA memutuskan bahwa pertandingan mendatang akan diselenggarakan secara tertutup alias tanpa penonton demi keselamatan.

Selain itu, UEFA pun telah menyusun kerangka protokol kesehatan yang mengatur tentang kebersihan dan sanitasi.