J-League Kembali Lagi, Yokohama FC Berharap Tuah Pemain Tua

YOKOHAMA, KOMPAS.com - Stadion Mitsuzawa di Yokohama akan menjadi saksi kembalinya J-League alias Liga Jepang usai tertunda lebih dari empat bulan lantaran virus Covid-19.

Info termutakhir menunjukkan, Liga Jepang 1 (J1) kembali digelar persis pada Sabtu (4/7/2020).

Dok. J League Senyum ceria striker berusia 50 tahun, Kazuyoshi Miura selepas mencetak gol ke gawang ThespaKusatsu Gunma pada laga pekan ketiga J2 League di Stadion Nippatsu Mitsuzawa, Minggu (12/3/2017).

Baca juga: Usia 52 Tahun, Kazuyoshi Miura Perbarui Kontrak bersama Yokohama FC

Salah satu partai pembuka adalah Yokohama FC menjamu tamunya, Consodale Sapporo.

Klub asal Sapporo yang sempat memiliki penggawa berpaspor Indonesia, Irfan Bachdim, pada sekitar 2016, nangkring di posisi 16, sementara.

Baca juga: Ini Dia King Kazu, Si Gaek yang Ogah Layu!

Klub ini bermain satu kali dan kalah satu kali.

Dok. J League Aksi Irfan Bachdim bersama Consadole Sapporo pada pertandingan J2 League.

Raihannya, nol.

Sementara, tuan rumah, ada di posisi 10 dari 18 klub Liga Jepang 1, musim ini.

Dari satu kali bermain, Yokohama mendulang angka 1 lantaran seri.

TOSHIFUMI KITAMURA / AFP Penyerang Yokohama Marinos, Marquinho (18) mencetak gol ke gawang David de Gea dalam laga persahabatan melawan Manchester United di Stadion Nissan, Yokohama, Jepang. Dalam laga itu, Setan Merah takluk 2-3 dari tim tuan rumah.

Adalah juru taktik klub berjulukan Fulle ini, Takahiro Shimotaira yang meracik skuadnya dengan komposisi yang menyertakan tiga pemain berusia relatif tua.

Ketiganya adalah Shunsuke Nakamura (42), Daisuke Matsui (39), dan Si Gaek Kazuyoshi Miura (53).

TWITTER Diego Forlan (2 dari kiri) mengunggah fotonya di Twitter ketika sedang menandatangani kontrak dengan klub Liga Jepang, Cerezo Osaka, Rabu (22/1/2014).

Menurut Shimotaira pengalaman dan semangat ketiganya adalah tuah yang dinanti.

Optmisme ini tak sekadar isapan jempol.

www.the-afc.com Hiroki Abe, pemain Kashima Antlers berusia 20 tahun yang baru direkrut Barcelona.

Pasalnya, ketiga pemain ini juga yang mengangkat Yokohama FC kembali ke J1 alias kasta tertinggi Liga Jepang setelah malang melintang sejak 2007 di kasta kedua Liga Jepang, J2.

"Anda tak bisa memenangi laga dengan hanya berdasarkan kekuatan. Anda membutuhkan pengalaman dan kemampuan untuk menggunakan suara Anda menunjuk langsung para pemain di sekitar Anda," kata Shimotaira dalam wawancara digital terkini pada Jumat (3/7/2020).

Baca juga: Liga Jepang Berlanjut Lagi, Ini Partai Pembukanya