Kabar Gembira, Pemkot Bandung Restui Persib Memakai Stadion GBLA

BANDUNG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung memberikan lampu hijau kepada Persib Bandung untuk berlatih di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).

Restu kepada Persib diberikan langsung oleh Wakil Walikota Bandung, Yana Mulyana, saat melakukan peninjauan kesiapan Stadion GBLA difungsikan kembali menggelar aktivitas sepak bola pada Rabu (1/7/2020).

Dikatakan Yana, Stadion GBLA sudah layak digunakan untuk menggelar sesi latihan Persib.

Sebab, semua infrastruktur yang tersedia di stadion berkapasitas 38.000 kursi itu sudah sangat representatif untuk digelarnya kegiatan sepak bola.

Selain rumput lapangan yang terawat dengan baik, Pemkot Bandung selaku pengelola pun sudah melakukan renovasi dan perbaikan terhadap sejumlah fasilitas stadion yang mengalami kerusakan.

"Sarananya juga sudah siap semua. Kerusakan sudah diperbaiki, Insya Allah sudah layak digunakan," kata Yana di sela-sela kegiatan peninjauan Stadion GBLA.

"Untuk keyakinan, kita lihat bersama-sama calon pengguna, yang dalam hal ini adalah Persib. Jadi, kita sama-sama lihat bagaimana kesiapannya," ujar dia lagi.

Selain fasilitas yang memadai, Yana mengatakan, pihaknya juga sudah membuat prosedur tentang protokol kesehatan andai Persib kembali berlatih di Stadion GBLA.

Yana menuturkan, pihaknya bersedia membantu Persib untuk bisa menggelar sesi latihan secara tertutup.

Sesi latihan kolektif klub berjulukan Maung Bandung itu akan dijaga ketat.

Dengan demikian, orang yang tidak berkepentingan tidak bisa masuk ke area stadion selama sesi latihan berlangsung.

"Kami tentunya berkomitmen untuk menerapkan protokol kesehatan yang ketat," kata Yana.

"Maka dari itu, ketika nanti digunakan latihan oleh Persib, orang yang tidak berkepentingan tidak diperkenankan memasuki area stadion," ucap Yana menegaskan.

Salah satu skema penjagaan yang akan dilakukan adalah dengan hanya membuka satu gerbang sebagai akses masuk ke dalam stadion.

Baca juga: Bek Persib Bandung Raup Berkah dari Penangguhan Kompetisi Liga 1 2020

Menurut Yana, skema tersebut diterapkan agar pengawasannya lebih maksimal. Bahkan, skema tersebut sudah mulai disimulasikan.