Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liverpool Dinilai Tak Pantas Dapat Guard of Honor dari Man City

Kompas.com - 30/06/2020, 19:50 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Liverpool selaku juara Liga Inggris musim ini dianggap tidak pantas mendapat guard of honor dari Manchester City.

Pendapat itu menjadi menarik karena justru diungkap oleh mantan pemain Liverpool, Danny Murphy.

Guard of honor adalah penghormatan untuk tim yang berhasil juara sebelum musim berakhir.
Penghormatan itu dilakukan oleh tim lawan sebelum pertandingan.

Nantinya, 11 pemain lawan akan membentuk dua barisan di pinggir lapangan dan bertepuk tangan ketika tim yang sudah juara masuk ke lapangan.

Baca juga: Liverpool Juara Liga Inggris, Berhias Rekor Akhiri Penantian 30 Tahun

Sebenarnya, tradisi guard of honor tidak tertulis dalam peraturan resmi. Alhasil, guard of honor hanya akan terjadi jika tim lawan menghendaki.

Liverpool yang memastikan gelar juara pada pekan ke-31 tentu berkesempatan mendapat guard of honor dari tujuh tim yang akan dihadapi dalam sisa musim ini.

Terdekat, Liverpool akan bertandang ke markas Man City, Stadion Etihad, untuk melakoni laga pekan ke-32, Kamis (2/7/2020).

Baca juga: Sudah Juara Liga Inggris, Liverpool Tetap Ingin Hancurkan Man City

Pelatih Man City, Pep Guardiola, dalam keterangan terakhir memastikan para pemainnya akan memberi guard of honor untuk Liverpool pada laga tersebut.

Guardiola menilai Liverpool sangat pantas mendapat guard of honor berkat penampilan yang sangat konsisten musim ini.

"Tentu saja kami akan memberi guard of honor untuk Liverpool," kata Guardiola dikutip dari situs Sky Sports dalam artikel yang tayang pada Jumat (28/6/2020).

"Kami akan menyambut Liverpool di rumah kami dengan cara terbaik. Kami akan melakukan guard of honor karena mereka pantas mendapatkannya," ujar Guardiola.

Melihat Liverpool pasti mendapat guard of honor dari Man City, Danny Murphy justru tidak setuju.

Baca juga: De Bruyne Akui Man City Tak Bisa Saingi Liverpool di Liga Inggris Musim Ini

Secara garis besar, Danny Murphy sangat tidak setuju dengan konsep guard of honor yang menurut dia tidak berguna sama sekali.

"Guard of honor adalah omong kosong. Saya tidak tahu dari mana tradisi dimulai. Saya yakin pemain yang melakukannya pasti tidak tulus," ucap Murphy dikutip dari situs TalkSport, Selasa (30/6/2020).

"Para fans tentu tidak ingin melihat pemain idolanya melakukan guard of honor untuk tim lawan. Begitu juga dengan para pemain," tutur Murphy.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Olahraga
Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Sports
Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com