Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liga 1 Dilanjutkan, PSSI Komitmen Tanggung Biaya Rapid Test Semua Tim

Kompas.com - 29/06/2020, 00:40 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, menyebut federasi berkomitmen menanggung biaya rapid test semua tim dalam kelanjutan Liga 1 2020.

Hal itu diungkapkan Mochamad Iriawan dalam konfrensi pers di Menara Olahraga Senayan (MOS), FX Sudirman, Jakarta, Minggu (28/6/2020).

Mochamad Iriawan juga mengumumkan bahwa Liga 1 yang sudah ditunda sejak medio Maret akan dilanjutkan pada Oktober 2020.

Hal itu tertulis dalam Surat Keputusan PSSI bernomor SKEP/53/VI/2020 tentang Kelanjutan Kompetisi Dalam Keadaan Luar Biasa Tahun 2020 tanggal 27 Juni 2020.

Sebelum memutuskan melanjutkan kompetisi, PSSI telah menyiapkan protokol kesehatan yang akan diterapkan saat Liga 1 kembali bergulir.

Tim dari PSSI yang merumuskan protokol kesehatan kompetisi dipimpin langsung oleh dokter timnas Indonesia, Syarif Alwi.

Baca juga: Liga 1 Dilanjutkan, Regulasi Pemain U20 Tunggu Shin Tae-yong

Meski belum selesai, salah satu poin yang terdapat dalam protokol kesehatan itu adalah kewajiban setiap tim menggelar rapid test.

Rencananya, semua pemain dan pelatih yang terlibat langsung dalam pertandingan harus melakukan rapid test satu minggu sekali atau sehari sebelum pertandingan selama Liga 1 bergulir.

Menggelar rapid test secara berkala tentu akan membuat pengeluaran setiap klub Liga 1 membengkak.

Diberitakan Kompas.com sebelumnya, biaya rapid test di Indonesia saat ini berkisar Rp 250.000-350.000 untuk satu orang.

Itu artinya, setiap klub akan mengeluarkan uang sekitar Rp 7,5 sampai 10,5 juta untuk menggelar satu kali rapid test (asumsi jumlah rombongan klub dalam satu pertandingan 30 orang).

Sebelumnya, salah satu klub Liga 1, Arema FC, sudah mengeluhkan biaya rapid test jika pada akhirnya diwajibkan ketika kompetisi kembali bergulir.

Menanggapi hal itu, Mochamad Iriawan memaklumi keluhan dari tim peserta Liga 1.

Baca juga: Pelatih Persebaya Masih Cemas untuk Lanjutkan Kompetisi Liga 1 2020

Untuk itu, Mochamad Iriawan menyebut PSSI akan berkomitmen menanggung seluruh biaya rapid test dari semua klub.

Namun, hal tersebut baru bisa diputuskan setelah PSSI berdiskusi dengan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com