Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Liga 1 2020 Dilanjutkan, Persib Siap Main di Mana Saja

Kompas.com - 26/06/2020, 12:20 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Kompetisi Liga 1 2020 dipastikan berlanjut. Rencananya, kompetisi strata utama sepak bola Indonesia akan kembali digulirkan pada September atau Oktober 2020.

Meski sudah ada kepastian soal kelanjutan kompetisi, namun PSSI belum mengumumkan format penyelenggaraannya, pun regulasi baru yang akan diterapkan.

Maklum, kompetisi berlangsung di tengah pandemo virus corona. Hal tersebut, membuat penyelenggaraan akan tampak berbeda dari sebelumnya.

Sempat muncul wacana bila kompetisi akan dipusatkan di Pulau Jawa. Alasannya, sebagai salah satu upaya pencegahan penyebaran virus corona di lingkungan sepak bola.

Baca juga: Petinggi Persib Pasrah Kompetisi Digelar Tanpa Penonton

Rencana sentralisasi gelaran Liga 1 di Pulau Jawa masih dalam proses pembahasan.

Sejumlah klub peserta Liga 1 2020 yang mulai menyuarakan dukungannya terkait rencana tersebut.
Salah satunya adalah Persib Bandung.

Melalui Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Umuh Muchtar, klub berjulukan Maung Bandung itu mendukung sentralisasi penyelenggaraan Liga 1 di Pulau Jawa. Alasan utamanya, mengirit biaya akomodasi tim.

"Tidak masalah, kami malah senang, karena menguntungkan dari sisi finansial. Setidaknya, kami bisa mengirit biaya perjalanan. Jadi, tidak perlu keluar uang banyak untuk pergi ke Papua, Kalimanta, atau Sulawesi," kata Umuh, saat diwawancarai wartawan, belum lama ini.

Kendati demikian, sentralisasi penyelenggaraan Liga 1, dianggap menguntungkan sejumlah klub. Terutama kesebelasan yang bermarkas di Pulau Jawa. Sementara bagi klub yang berasal dari Pulau Jawa, pengeluaran mereka justru akan membengkak, karena harus mengeluarkan kocek lebih untuk biaya penginapan dalam waktu yang relatif lama.

Terkait hal tersebut, PSSI sudah menyusun rencana agar beban pengeluaram klub dari luar Pulau Jawa tidak membengkak. Salah satu upaya yang sedang dikaji adalah, dengan menempatkan semua tim Liga 1 yang dari luar Pulau Jawa untuk berkandang di Yogyakarta.

Selain karena Yogyakarta memiliki banyak infrastruktur sepak bola yang memadai, PSSI pun mendapatkan bantuan dari pengusaha setempat yang mau menanggung biaya penginapan dari tim-tim tersebut. Kabarnya, ada lima hotel yang menyatakan kesiapan untuk menjadi tempat menginap tim asal luar Pulau Jawa.

"Kalau memang seperti itu, menurut saya sangat positif, karena hotel sudah disiapkan oleh liga, itu sangat luar biasa. Jadi, tidak ada yang dirugikan karena PSSI dan PT Liga sendiri sudah memberikan solusinya, ungkap Umuh.

Persib, tidak keberatan bila pada Liga 1 2020 nanti mereka harus lebih sering bertandang ke Yogyakarta. Menurut Umuh, jarak antara Bandung-Yogyakarta yang dekat membuat Persib bisa lebih berhemat dalam pengeluaran biaya akomodasi.

"Ya tidak masalah, Yogyakarta ka dekat. Dari pada bolak-balik ke Papua atau Kalimantan itu biayanya kan lumayan. Nah biaya itu kan bisa untuk diberikan berapa persen untuk bonus pemain," tutur Umuh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Janji Arthur Irawan kepada Persik Setelah Putuskan Gantung Sepatu

Janji Arthur Irawan kepada Persik Setelah Putuskan Gantung Sepatu

Liga Indonesia
Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Hasil PSM Vs Arema 2-3: Dapat 2 Penalti, Singo Edan Menang

Liga Indonesia
Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Jelang Thomas & Uber Cup 2024 Gelar Latihan Perdana, Pengembalian Kondisi dan Adaptasi Jadi Fokus Utama

Badminton
Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Hasil Persib vs Borneo FC 2-1: Sengatan Ciro dan David Da Silva Menangkan Maung

Liga Indonesia
Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Sinergi Indonesia dan UEA Mengembangkan Pencak Silat agar Mendunia

Olahraga
Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Indonesia akan Tampil di Kejuaraan Atletik Asia U20 di Dubai

Sports
Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Atlet Selancar Rio Waida Bidik Medali Olimpiade Paris 2024

Sports
Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Tim Thomas dan Uber Latihan Perdana, Shuttlecock Jadi Kendala

Badminton
Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Prediksi Persib Vs Borneo FC, Jadi Duel Tim Pelapis?

Liga Indonesia
Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Komitmen Perpanjang Kontrak STY, Erick Thohir Bicara Generasi Emas Indonesia

Timnas Indonesia
Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia Vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com