Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Kompetisi, Rahmad Darmawan Tunggu Lampu Hijau dari BNPB

Kompas.com - 25/06/2020, 20:00 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan, menyambut baik keputusan PSSI untuk menggulirkan kembali Liga 1 dan Liga 2 2020. Namun, untuk saat ini dia masih menunggu keputusan final dari BNPB.

Sebelum mengambil keputusan, PSSI berdiskusi dengan manajemen klub, asosiasi pelatih dan asosiasi pemain.

Setelah proses panjang, akhrinya mayoritas klub sepakat untuk melanjutkan kompetisi Liga 1 2020.

Setelah keputusan didapatkan, tugas selanjutnya adalah memikirkan protokol agar kompetisi Liga 1 2020 tetap berjalan aman di tengah pandemi covid-19.

“Harus kita persiapkan dengan baik mengingat saat ini masih dalam kondisi Covid-19 yang belum mereda. Protokol kesehatan klub peserta juga sudah mulai dibagikan,” kata pelatih asal Lampung tersebut dalam rilis yang diterima KOMPAS.com.

Baca juga: Jika Shin Tae-yong Didepak, Umuh Muchtar Nilai RD Lebih Layak Tangani Timnas

Meski sudah mengantongi lampu hijau dari federasi dan menyiapkan protokol kesehatan, ada satu keputusan yang dibutuhkan sebelum kompetisi bergulir kembali.

Hal tersebut adalah lampu hijau dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

“Buat saya penting untuk menunggu bagaimana keputusan BNPB, selaku kepanjangan tangan pemerintah, memberikan kaidah yang lebih jelas mengenai boleh tidaknya kompetisi dimulai tanggal 18  September atau tanggal 1 Oktober sesuai dengan jadwal dari federasi,” ucapnya.

BNPB berhak membubarkan atau memberi izin sebuah kegiatan nasional, seperti Liga 1 dan Liga 2.

Saat ini ada dua opsi yang disodorkan PSSI kepada BNPB, yakni memulai kompetisi pada tanggal 18 September atau 1 Oktober.

Opsi-opsi tersebut nantinya akan ditinjau kembali berdasarkan kondisi dan perkembangan Covid-19 di Indonesia.

Baca juga: Pandemi Tak Halangi Rahmad Darmawan Sambut Ramadhan dengan Sukacita

Mengingat sejauh ini belum muncul titik terang, untuk sementara RD membuka semua kemungkinan.

“Kalau sudah membuat rencana kompetisi jadi dijalankan Oktober 1, maka saya akan tarik mundur enam minggu sebelumnya. Jadi pertengahan Agustus sudah mulai latihan,” pungkas mantan pelatih Sriwijaya FC tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia
Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Liga Inggris
Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Badminton
Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Liga Inggris
Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com