Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Pandemi, Suporter Papan Kartu Sudah Ada di Jepang

Kompas.com - 24/06/2020, 10:27 WIB
Josephus Primus

Penulis

Sumber Kyodo News

SAITAMA, KOMPAS.com - Saat akan bergulir, seluruh kasta di Liga Jepang kembali mempersiapkan diri.

"Liga akan kembali bergulir pada 4 Juli 2020," kata pengelola Liga Jepang.

Baca juga: Sebelum Berlanjut Kembali, Liga Jepang Gelar Tes Covid-19

Salah satu yang disiapkan oleh beberapa klub Liga Jepang 2 (J2) adalah potongan papan kartu ukuran besar berisi foto suporter.

Foto penonton hasil guntingan dari kardus yang diinisiasi oleh Borussia Monchengladbach, untuk lebih menghidupkan suasana saat pertandingan.Twitter @borussia_en Foto penonton hasil guntingan dari kardus yang diinisiasi oleh Borussia Monchengladbach, untuk lebih menghidupkan suasana saat pertandingan.

Suporter papan kartu itu akan dipasang di tiap kursi penonton di stadion tatkala laga berlangsung.

Sejatinya, suporter papan kartu bukanlah hal baru di Negeri Matahari Terbit.

Penyerang Vissel Kobe asal Jerman, Lukas Podolski (tengah), melakukan selebrasi setelah mencetak gol dalam debutnya di J-League melawan Omiya Ardija di Kobe, 29 Juli 2017.
STR/JIJI PRESS/AFP Penyerang Vissel Kobe asal Jerman, Lukas Podolski (tengah), melakukan selebrasi setelah mencetak gol dalam debutnya di J-League melawan Omiya Ardija di Kobe, 29 Juli 2017.

Jauh sebelum pandemi merebak, enam tahun silam, suporter papan kartu ini sudah ada.

Kali pertama, suporter papan kartu ada di klub J2 Omiya Ardija.

Klub berjulukan The Squirels atau tupai ini adalah klub milik perusahaan telekomunikasi negara Jepang, NTT (Nippon Telephone and Telegraph).

"Suporter papan kartu ada di laga tandang Omiya Ardija," pernyataan klub itu.

Fernando Torres of Sagan Tosu (C) waves to supporters after his last football game in the J-League match against Vissel Kobe in Tosu, Saga prefecture on August 23, 2019. - Torres said on June 23, 2019 his body could no longer cope with the physical demands of football after announcing his retirement from the game. (Photo by JIJI PRESS / JIJI PRESS / AFP) / Japan OUTAFP/JIJI PRESS Fernando Torres of Sagan Tosu (C) waves to supporters after his last football game in the J-League match against Vissel Kobe in Tosu, Saga prefecture on August 23, 2019. - Torres said on June 23, 2019 his body could no longer cope with the physical demands of football after announcing his retirement from the game. (Photo by JIJI PRESS / JIJI PRESS / AFP) / Japan OUT

Sementara itu, J2 lainnya, Albiex Niigata, malahan mampu mencari uang dengan suporter papan kartu itu.

"Kami menyiapkan papan kartu berisikan foto wajah penonton dalam ukuran besar pada tiap kursi penonton," kata pengelola Albirex Niigata.

Gelandang serang Jubilo Iwata, Adailton (tengah), berusaha melewati hadangan dua pemain Tokyo Verdy, Masaki Chugo (kiri) dan Koki Anzai, pada laga J2 League di Stadion Ajinomoto, Tokyo, Minggu (1/11/2015).J LEAGUE PHOTOS Gelandang serang Jubilo Iwata, Adailton (tengah), berusaha melewati hadangan dua pemain Tokyo Verdy, Masaki Chugo (kiri) dan Koki Anzai, pada laga J2 League di Stadion Ajinomoto, Tokyo, Minggu (1/11/2015).

"Papan kartu ini akan menjadi inspirasi bagi pemain," imbuh Albirex Niigata.

Kendati demikian, potongan papan kartu yang akan dipasang di Stadion Denka Big Swan ditawarkan tak cuma-cuma.

Potongan papan kartu yang diberi nama kecil aruboru-kun itu dibanderol per unitnya 1.500 yen atau setara dengan 14 dollar AS atau di kisaran Rp 700.000-an.

Gamba Osaka dan Sanfrece Hiroshima bersiap melakukan kick-off final pertama J1 League di Osaka Expo 70, Rabu (2/12/2015). Jalu W. Wirajati/Kompas.com Gamba Osaka dan Sanfrece Hiroshima bersiap melakukan kick-off final pertama J1 League di Osaka Expo 70, Rabu (2/12/2015).

Demi mencari uang, klub juga akan menggandeng perusahaan lokal untuk penjualan potongan papan kartu itu.

"Saya sudah membeli satu untuk mendukung klub kebanggaan saya, Albirex Niigata," kata salah seorang pria pekerja di Tokyo.

Baca juga: J-League Bidik Tanggal 9 Mei untuk Kembali Berkompetisi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Kyodo News
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com