JAKARTA, KOMPAS.com - Perang argumen di media antara PSSI dan pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, dalam waktu dekat mungkin akan menemui kejelasan.
Terkini, PSSI sudah meminta Shin Tae-yong agar segera kembali ke Indonesia melalui surat resmi.
Hal itu diungkapkan oleh Pelaksana tugas (Plt) Sekjen PSI, Yunus Nusi.
Saat ini, posisi Shin Tae-yong sedang berada di negara asalnya, Korea Selatan.
Shin Tae-yong memutuskan meninggalkan Indonesia dan pulang kampung bersama empat asistennya karena situasi pandemi virus corona di Tanah Air.
Empat asisten yang ikut pulang ke Korea Selatan bersama Shin Tae-yong adalah Kim Hae-woon, Ko Gyun-gyun, Woo Jae-kim, dan Jae-hong Lee.
Melalui surat dari PSSI, Yunus Nusi berharap Shin Tae-yong bisa segera kembali ke Indonesia.
"PSSI sudah menyurati Shin Tae-yong agar minggu depan datang ke Indonesia," kata Yunus Nusi kepada BolaSport.com, Selasa (23/6/2020).
"Kami akan membujuk Shin Tae-yong datang ke Indonesia (jika sampai pekan depan masih di Korea Selatan)," ujar Yunus Nusi menambahkan.
Baca juga: Shin Tae-yong Punya Dua Pilihan, Dipecat atau Mundur
Kedatangan Shin Tae-yong tentu sangat diharapkan publik setelah dalam sepekan terakhir terlibat perang kata-kata dengan PSSI.
Saling adu argumen itu bermula dari pernyataan Shin Tae-yong di beberapa media Korea Selatan seperti Naver Sports dan News Joins.
Secara garis besar, Shin Tae-yong kepada media-media Korea Selatan menngungkapkan keresahannya selama bekerja sebagai pelatih timnas Indonesia.
Banyak kritik yang diucapkan Shin Tae-yong seperti target yang diberikan PSSI hingga persoalan lokasi pemusatan timnas Indonesia.
Tidak hanya itu, Shin Tae-yong juga sempat menyinggung mundurnya Ratu Tisha Destria sebagai Sekjen PSSI.
Pernyataan Shin Tae-yong yang juga cukup kontroversial adalah perihal jabatan Direktur Teknik PSSI yang kini diduduki Indra Sjafri.