KOMPAS.com - Liverpool bisa mengunci gelar juara Premier League, kasta teratas Liga Inggris, pada 25 Juni 2020 waktu Inggris atau 26 Juni 2020 WIB.
Hal itu tidak lepas dari situasi klasemen seusai sembilan laga pekan ke-30 Liga Inggris selesai digelar.
Terkini, Man City sukses menang telak lima gol tanpa balas saat menjamu Burnley di Stadion Etihad, Selasa (23/6/2020) dini hari WIB.
Kemenangan itu membuat Man City terus menempel Liverpool yang memimpin klasemen.
Liverpool kini berada di puncak klasemen dengan koleksi 83 poin unggul 20 angka dari Man City di urutan kedua.
Baca juga: Ditonton 5,5 Juta Orang, Laga Everton Vs Liverpool Cetak Rekor di Liga Inggris
Pada pekan ke-30 kali ini, Liverpool hanya bisa meraih satu poin setelah bermain imbang tanpa gol melawan Everton, Minggu (21/6/2020).
Melihat situasi klasemen, Liverpool hanya membutuhkan lima poin lagi dari delapan pertandingan tersisa untuk menjadi juara.
Lima poin tersebut secara matematis bisa didapatkan Liverpool dari dua laga ke depan.
Pada pekan ke-31 nanti, Liverpool dijadwalkan menjamu Crystal Palace di Stadion Anfield, Rabu (24/6/2020) atau Kamis (25/6/2020) dini hari WIB.
Di sisi lain, Man City akan melakoni laga berat karena harus bertandang ke markas Chelsea, Stadion Stamford Bridge, Kamis (25/6/2020) atau Jumat (26/5/2020) dini hari WIB.
Baca juga: Skenario Liverpool Juara Liga Inggris, Pesta di Kandang Man City
Kedua jadwal itu membuat Liverpool bisa menjadi juara pada 26 Juni 2020.
Syaratnya, Liverpool harus mengalahkan Crystal Palace dan berharap Man City kalah melawan Chelsea.
Namun, jika Man City mampu meraih poin di kandang Chelsea, Liverpool harus menunggu lagi perayaan gelar juara sampai pekan ke-32 atau bahkan lebih lama lagi.
Pada pekan ke-32, Liverpool akan bertandang ke markas Man City, Stadion Etihad, Kamis (2/7/2020).
Melihat jadwal dan klasemen, laga melawan Crystal Palace bisa dikatakan menjadi penentu kapan Liverpool bisa juara Liga Inggris.
Baca juga: Imbang Vs Everton, Bukti Lemahnya Liverpool Tanpa Mohamed Salah?