Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Piala Asia 2020, Kekuatan Timnas U-16 Indonesia Diwaspadai China-Jepang

Kompas.com - 23/06/2020, 06:20 WIB
Angga Setiawan,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber BolaSport

KOMPAS.com – Kekuatan timnas U-16 Indonesia mulai diwaspadai China dan Jepang di ajang Piala Asia U-16 2020.

Dalam hasil undian grup, tim nasional U-16 Indonesia bertemu lawan berat sekelas China, Jepang, dan Arab Saudi di Grup D Piala Asia U-16 2020.

Jelang ajang Piala Asia U-16, pelatih lawan mulai mewaspadai persaingan keras yang akan dihadapi di Grup D Piala Asia U-16 2020.

Pelatih timnas U-16 China, Antonio Puche Vicente, menyatakan lawan-lawan yang akan dihadapi anak asuhnya sangat kuat.

Baca juga: Riwayat Calon Lawan Timnas U-16 Indonesia di Piala Asia U-16 2020

"Masing-masing pertandingan di fase grup akan sangat sulit bagi kami karena lawan-lawan kami sangatlah kuat," ujar Vicente, dikutip dari situs resmi AFC, akhir pekan lalu.

"Mereka mempunyai taktik dan gaya bermain yang berbeda-beda. Ini akan menimbulkan tantangan serius bagi kami untuk tampil menyerang," ucap pelatih asal Spanyol tersebut.

Selain Puche Vicente, pelatih timnas U-16 Jepang, Yoshiro Moriyama, juga menyampaikan kewaspadaan serupa.

Menurut Yoshiro Moriyama, Indonesia, China, dan Arab Saudi akan menjadi lawan yang tak mudah.

Baca juga: Timnas U-16 Indonesia Masuk Grup Neraka, Bima Sakti Tetap Optimistis

Bagi Yoshiro Moriyama, Piala Usia U-16 2020 adalah kesempatan ketiga bagi dirinya setelah mencicipi turnamen serupa pada edisi 2016 dan 2018.

Pada edisi 2018, Yoshiro Moriyama sukses mengantarkan Jepang menjadi kampiun Piala Asia U-16 2018 di Malaysia.

"Saya kira semua negara akan menghadapi pertandingan sulit dan tim yang sama kuat," ujar Yoshiro, dikutip dari Soccer Digest, (18/6/2020).

"Ini menjadi tantangan ketiga buat saya setelah tahun 2016 dan 2018," katanya.

Baca juga: Pengaruh Shin Tae-Yong dalam Persiapan Timnas U-16 Indonesia

Yoshiro juga mengungkapkan kekhawatirannya soal persiapan menuju Piala Asia U-16 2020 yang terganggu oleh pandemi virus corona atau Covid-19.

"Persiapan kali ini akan berbeda karena adanya pengaruh virus corona," ucapnya.

"Saya hanya akan mengandalkan pengalaman dari dua penyelenggaraan sebelumnya. Saya akan berusaha semaksimal mungkin menyiapkan tim di tengah situasi yang sulit ini," katanya.

China bakal bentrok dengan Indonesia pada 30 November. Sementara itu, Jepang akan menghadapi Indonesia pada laga terakhir fase grup, yaitu pada 3 Desember 2020. (Mukhammad Najmul Ula)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BolaSport
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

3 Agenda Perayaan Satu Dekade Jr NBA di Indonesia

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com