Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bologna Vs Juventus, Sarri Minta Bianconeri Lupakan Kekalahan di Coppa Italia

Kompas.com - 22/06/2020, 19:40 WIB
Farahdilla Puspa,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi


KOMPAS.com - Pelatih Juventus, Maurizio Sarri, menantikan kebangkitan anak asuhnya setelah mengalami kegagalan di Coppa Italia.

Juventus menelan kekalahan 2-4 dari Napoli dalam adu penalti di partai final Coppa Italia yang berlangsung pada Kamis (18/6/2020) dini hari WIB.

Kendati demikian, Maurizio Sarri meminta anak asuhnya untuk bangkit dan melupakan kekalahan itu sebab ada target lain yang menanti.

Klub yang dijuluki Si Nyonya Tua itu akan melawan Bologna dalam lanjutan Liga Italia musim 2019-2020 

di Stadion Renato Dall'Ara, Senin (23/6/2020) pukul 02.45 WIB.

Baca juga: Bologna Vs Juventus, Momok Utama I Rossoblu Itu Bernama Paulo Dybala

Juventus wajib meraih kemenangan untuk menjauh dari kejaran Lazio dan mempertahankan posisinya di puncak klasemen demi menjaga asa meraih gelar Liga Italia musim ini. 

Si Nyonya Tua saat kini memuncaki klasemen dengan 63 poin, sedangkan Lazio menyusul di belakangnya dengan koleksi 62 poin. 

"Kehilangan trofi selalu menyakitkan, tetapi itulah yang terjadi dan kami tidak boleh menyalahkan diri sendiri," kata Maurizio Sarri kepada Sky Sport Italia.

"Saya meminta para pemain untuk tidak memikirkan apa pun, karena apa yang terjadi sudah terjadi."

"Saya mengatakan kepada para pemain untuk membuka halaman baru dan berpikir tentang pertandingan berikutnya," ujar Sarri menjelaskan.

Juventus memang belum tampil tajam lagi setelah kembali berkompetisi.

Sebelum kalah dari Napoli, Bianconeri juga gagal melesatkan gol pada laga leg kedua semifinal Coppa Italia kontra AC Milan.

Baca juga: Isu Berembus, Juventus Pecah Jadi Dua Kubu: Ronaldo Cs Vs Sarri

Kepastian mereka lolos ke final pun ditentukan lewat gol tandang karena pada leg pertama Cristiano Ronaldo cs menahan imbang AC Milan dengan skor 1-1.

Maurizio Sarri mengungkapkan bahwa penuruan ketajaman Juventus merupakan dampak dari penangguhan kompetisi selama tiga bulan akibat virus corona.

Para pemain tidak melakukan latihan intensif dan hanya berlatih mandiri untuk sekadar menjaga kebugaran.

"Itu pasti akan sulit setelah berhenti selama 70 hari. Kehilangan ketajaman, kebugaran, dan akselerasi," ujar Sarri.

"Tidak ada dalam situasi ini yang normal. Kami bahkan tidak memiliki laga persahabatan (sebelum kompetisi dimulai lagi)."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Rizky Ridho Merasa Beruntung Timnas Indonesia Dilatih Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Aji Santoso Bicara Piala Asia U23 2024: Indonesia Hati-hati Anti Klimaks

Timnas Indonesia
Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Prediksi 3 Pemerhati Sepak Bola Indonesia vs Korea Selatan, Asa Menang Itu Ada

Timnas Indonesia
Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com