5 Statistik Menarik Aston Villa Vs Chelsea, Ada Catatan Buruk Lampard

Kompas.com - 21/06/2020, 15:15 WIB

M. Hafidz Imaduddin,

Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

M. Hafidz Imaduddin

Penulis

Eris Eka Jaya

Editor

Lihat Foto

Manajer Chelsea, Frank Lampard, saat mendampingi timnya pada laga Liga Inggris kontra Brighton and Hove Albion, di Stadion Stamford Bridge, London, Sabtu (28/9/2019).(AFP/GLYN KIRK)

Sumber Chelsea,BBC Sport

KOMPAS.com - Pekan ke-30 Premier League, kasta teratas Liga Inggris, menyajikan laga Aston Villa vs Chelsea, Minggu (21/6/2020).

Laga Aston Villa vs Chelsea akan berlangsung di Stadion Villa Park dengan waktu sepak mula pukul 22.15 WIB.

Salah satu catatan menarik untuk laga itu adalah rekor pelatih Chelsea, Frank Lampard, saat masih menjadi pemain.

Menurut catatan BBC, Lampard saat masih menjadi pemain sudah 16 kali berkunjung ke Stadion Villa Park untuk melakoni laga Premier League.

Hasilnya, Lampard meraih empat kali kemenangan di Stadion Villa Park. Itu artinya, persentase kemenangan Lampard di Stadion Villa Park hanya 25 persen.

Adapun pada 12 laga lainnya, Lampard meraih delapan hasil imbang dan empat kali menelan kekalahan.

Statistik itu adalah gabungan dari jumlah penampilan Lampard saat berseragam Chelsea dan West Ham United.

Setelah menjadi pelatih Chelsea awal musim ini, Lampard memiliki rekor tandang yang juga tidak terlalu bagus di Liga Inggris, terutama sejak awal 2020.

Chelsea asuhan Lampard sepanjang 2020 belum pernah meraih kemenangan tandang di Liga Inggris dengan rincian tiga kali imbang dan sekali kalah.

Watford menjadi tim terakhir yang dikalahkan Chelsea d luar London. Itu pun terjadi pada 2 November 2019.

Dalam kelanjutan Liga Inggris, Chelsea mengusung misi untuk finis empat besar demi satu tiket ke Liga Champions musim depan.

Chelsea saat ini menempati peringkat empat atau batas akhir zona Liga Champions dengan koleksi 48 poin dari 29 laga.

Posisi Chelsea masih belum aman karena hanya berjarak dua angka dari Manchester United di urutan lima yang sudah bermain 30 kali.

Terkait hal itu, Lampard masih belum mengetahui bagaimana peluang Chelsea untuk lolos Liga Champions karena banyak aturan baru di Premier League.

Secara khusus, Lampard menyoroti aturan baru lima pergantian dan sembilan untuk jumlah maksimal pemain di bangku cadangan.