Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kayuhan Sepeda yang Antar Pelatih Persib Tembus Skuad Senior AFC Ajax

Kompas.com - 17/06/2020, 13:40 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Amsterdamsche Football Club (AFC) Ajax adalah "raja" di sepak bola Belanda.

Hingga saat ini, belum ada tim lain di Belanda yang bisa mengalahkan kesuksesan Ajax dalam urusan meraih gelar juara, baik di kompetisi domestik maupun Eropa.

Selain itu, Ajax juga dikenal sebagai tim dengan sistem pembinaan sepak bola yang bagus. Akademi sepak bola Ajax pun terkenal sebagai yang terbaik dan tersukses di dunia.

Alasannya, karena akademi Ajax banyak menelurkan pesepak bola berkualitas. Pemain seperti Johan Cruyff, Marco van Basten, Edwin van Der Sar, Edgar Davids, Wesley Sneijder, hingga Frankie de Jong adalah nama-nama pesepak bola tenar yang lahir dari pendidikan sepak bola di Akademi Ajax.

Bukan hanya itu, gaya permainan totaalvoetball atau total football, yang dikenal luas sebagai ciri khas permainan sepak bola Belanda, pun lahir dari Ajax. Taktik tersebut diperkenalkan oleh Rinus Michels saat membesut Ajax pada 1969.

Baca juga: Saat Persib Turut Bantu PSV Eindhoven Juara Liga Champions 1988...

Melalui taktik tersebut, Ajax pun menjelma sebagai kekuatan besar di sepak bola Belanda dan Eropa.

Hingga pada perhelatan Piala Dunia 1974, skema permainan total football diadopsi oleh timnas Belanda. Hingga sekarang, taktik tersebut menjadi ciri khas permainan timnas Belanda dan juga Ajax.

Nama besar dan reputasi yang baik membuat Ajax menjadi tim impian bagi sebagian besar pesepak bola belia di Negeri Kincir Angin itu. Hal tersebut diakui oleh Robert Rene Alberts, pelatih Persib Bandung yang pernah bermain untuk Ajax saat berkarier sebagai pesepak bola.

"Jadi, memang mimpi besar setiap anak muda di Belanda, terutama Amsterdam, adalah bermain untuk Ajax dan bermain di stadion bernama De Meer yang letaknya di sebelah timur Amsterdam," ungkap Robert, saat diwawancarai wartawan, belum lama ini.

Bahkan, sebelum merampungkan kepindahannya ke Juventus, salah satu produk terkenal dari akademi Ajax, Matthijs de Ligt, pernah mengatakan bahwa Ajax adalah klub impiannya sejak kecil.

De Ligt pun merasa senang karena dia bisa mewujudkan mimpinya hingga bisa berprestasi bersama klub berjulukan de Godenzonen itu.

Baca juga: Pernah Ditolak Persija dan Persib, Irfan Bachdim Ternyata Masih...

Mewujudkan mimpi bermain untuk Ajax tidaklah mudah. Diperlukan perjuangan yang keras. Bahkan, perjuangan tersebut dilalui ketika hendak masuk ke tim lintas usia Ajax.

Robert pun bercerita tentang pengalamannya menghadapi kerasnya persaingan untuk bisa membela Ajax.

Sejak kecil, Robert memiliki keinginan yang kuat untuk bisa membela Ajax, yang merupakan tim idolanya. Kesempatan tersebut datang pada 1966 ketika Robert genap berusia 12 tahun. Saat itu, Robert mengikuti seleksi terbuka yang diselenggarakan Ajax.

Ribuan pesepak bola muda yang memiliki mimpi yang sama dengan Robert pun hadir untuk mengikuti seleksi. Masing-masing dari mereka menunjukkan kemampuan olah bolanya di hadapan para pemandu bakat, pemain utama Ajax, dan legenda tim.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Bali United Vs Bhayangkara FC: Kewaspadaan untuk Tim Radja Nainggolan

Liga Indonesia
Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Juventus Catat Rekor Buruk, Allegri Salahkan Gaya Tiki-taka

Liga Italia
Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Liga Indonesia
Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

Liga Indonesia
Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Liga Inggris
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com