LONDON, KOMPAS.com - Kiper Arsenal Bernd Leno memberi pesan untuk sesama pesepak bola menyikapi kesetaraan ras.
"Kita semua pesepak bola harus menjadi contoh bagi orang lain tentang kesetaraaan ras," kata Bernd Leno, penjaga gawang tim nasional Jerman ini.
Pandangan Leno mengemuka di tengah maraknya unjuk rasa di Amerika Serikat lantaran kematian warga kulit hitam di Minnesota, George Floyd.
George Flyod dibunuh polisi kulit putih Derek Chauvin dalam sebuah penangkapan pada 25 Mei 2020.
Baca juga: Arsenal Takluk 2-3 dari Brentford, Mikel Arteta Beri Pembelaan
Saat ini, pelaku itu menghadapi dakwaan pembunuhan oleh pengadilan setempat.
Berkenaan dengan hal itu, klub-klub Liga Inggris menyuarakan dukungan melawan rasialisme dan kerutalan polisi.
Liga Inggris sendiri dalam pernyataan menjelang berputar kembali pada 17 Juni 2020 menyatakan sebagai bentuk penghormatan akan kesetaraan, Liga Inggris akan menempatkan rangkaian kata "Black Lives Matter" (BLM) di jersey bagian punggung pemain.
Kata-kata itu, sementara waktu menggantikan nama pemain yang biasanya tertera di bagian tersebut.
"Kata-kata itu akan terpampang di 12 laga pertama kelanjutan kompetisi Liga Inggris," kata pernyataan Liga Inggris.