Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Made Wirawan Optimistis Persib Bisa Kembali ke Performa Terbaik

Kompas.com - 09/06/2020, 04:30 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Kiper Persib Bandung, I Made Wirawan, optimistis timnya bisa kembali ke bentuk permainan terbaik saat kompetisi Liga 1 2020 kembali digelar.

Saat ini, penyelenggaraan semua kompetisi sepak bola Indonesia tengah ditangguhkan karena wabah virus corona.

Penangguhan sejatinya berlaku hingga 29 Mei lalu. Hanya, sampai dengan saat ini belum ada keputusan apakah kompetisi akan kembali dilanjutkan atau tidak.

Akan tetapi, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) berencana untuk kembali menggulirkan kompetisi Liga 1 2020.

Baca juga: Jejak Penyerang Eropa di Persib Bandung, Spasojevic Paling Bersinar

Rencana tersebut disampaikan saat PSSI dan PT LIB menggelar pertemuan dengan perwakilan 18 klub Liga 1 2020.

Nantinya, rencana tersebut akan dibahas lebih lanjut dalam rapat Exco PSSI pada 13 Juni mendatang.

Bila disetujui, Liga 1 2020 akan kembali bergulir pada September mendatang.

Made mengatakan, tim pelatih pasti sudah memiliki program latihan untuk mengembalikan performa pemain ke bentuk terbaiknya.

Mantan pemain Persiba Balikpapan itu optimistis, Persib bisa mempertahankan performa apik, seperti saat sebelum kompetisi ditangguhkan karena wabah virus corona.

Sebelum ditangguhkan, Persib begitu digdaya. Mereka mampu melewati tiga pertandingan awal dengan sapu bersih kemenangan atas Persela Lamongan (3-0), Arema FC (2-1), dan PSS Sleman (2-1).

Hasil tersebut membawa Persib menempati posisi puncak klasemen dengan poin sempurna, sembilan.

Baca juga: Kilas Balik 1993-1995, Persib Merajai Kompetisi dengan Pemain Lokal

"Kalau memang benar kompetisi mulai September kan sebelum itu kita sudah kumpul lagi. Ya pasti sebulan dua bulan akan kumpul lagi, memulai lagi naikin kondisi," kata Made, Senin (8/6/2020).

"Ya masih menunggu keputusan PSSI, belum tahu kapan. Kalau sudah pasti kapan (kompetisi dimulai) bisa membuat program seperti apa," kata dia.

Made melanjutkan, sejauh ini, dia dan para pemain Persib lainnya masih menjalani program latihan mandiri di rumah masing-masing.

Made pun berharap segera ada kepastian soal kelanjutan kompetisi agar dia dan para pemain bisa segera berkumpul dan menjalani latihan bersama.

 

Made mengakui, terkadang dia merasa jenuh menjalani latihan secara individu.

Akan tetapi, sebisa mungkin dia mencoba untuk mengentaskan kejenuhan tersebut.

Baca juga: Pelatih Persib Kenang Pertandingan Menghadapi Legenda Sepak Bola Pele

Berbagai cara dilakukan Made agar dirinya tetap semangat berlatih mandiri. Salah satunya, dengan membuat variasi latihan.

Selain itu, melakukan kegiatan dengan buah hati pun menjadi cara Made untuk mengembalikan mood dalam berlatih.

"Awal-awal masih biasa, tetapi lama-lama ada bosan juga. Jadi, bikin variasi juga sama tim pelatih biar tidak membosankan," kata Made.

"Selain itu, menghabiskan waktu sama anak-anak juga jadi cara untuk mengatasi kejenuhan. Ya banyak main sama anak-anak, bercanda sama anak-anak," kata Made.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Permintaan Maaf Mourinho yang Terkuak oleh Kisah Schweinsteiger

Liga Inggris
Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Jadwal Liga Spanyol, El Clasico Real Madrid Vs Barcelona

Liga Spanyol
Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com