"Saat ini semua klub kehilangan uang. Tanpa penonton, kami harus mengembalikan semua uang tiket musim ini dan mungkin tidak bisa menjualnya tahun depan, mungkin 10 sampai 15 pertandingan pertama," imbuh dia.
"Keadaan ini akan berdampak pada partner kami dan beberapa hal lain. Kami tidak bisa berpura-pura bahwa semuanya akan baik-baik saja pada masa depan," tutur Klopp menjelaskan.
Baca juga: Jadwal Liga Inggris, Liverpool Bisa Kunci Gelar Juara pada 22 Juni
Sementara itu, Premier League, kasta tertinggi LIga Inggris, akan kembali bergulir pada 17 Juni 2020.
Artinya, Liverpool semakin dekat dengan trofi Liga Inggris yang telah mereka nantikan sejak 30 tahun lalu.
Kemungkinan untuk merengkuh gelar Liga Inggris musim ini terbuka lebar karena klub berjuluk The Reds itu hanya membutuhkan dua kemenangan lagi.
Saat ini Liverpool masih bertengger di puncak klasemen dengan koleksi 82 poin dari 29 pertandingan.
Mereka unggul 25 angka atas Manchester City yang menempati peringkat kedua klasemen dengan raihan 57 poin dari 28 laga.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan