Shin Tae-yong Ungkap Rencana Kembali ke Indonesia

KOMPAS.com - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengungkap soal rencana untuk segera kembali ke Indonesia.

Diketahui, Shin Tae-yong mendapatkan izin dari PSSI untuk kembali ke Korea Selatan sejak 3 April lalu.

Pelatih timnas Indonesia itu pulang ke Korea Selatan bersama beberapa asistennya, di antaranya Kim Woo-jae, Gong Oh-kyun, Kim Hae-woon, dan Lee Jae-hong.

Kembalinya Shin Tae-yong beserta asistennya ke Korea Selatan ialah demi rehat sejenak saat semua kompetisi olahraga banyak yang ditunda, salah satunya Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Baca juga: Shin Tae-yong Kaget Melihat Pertandingan Timnas U19 Indonesia Vs Klub Korea Selatan

Selain itu, wabah virus corona yang tak kunjung berhenti di Indonesia membuat Shin Tae-yong memilih untuk berkumpul bersama keluarga di Korea Selatan.

Nyaris dua bulan di Korea Selatan, Shin Tae-Yong tetap rutin memantau kondisi anak asuhnya.

Saat ini, Shin Tae-Yong juga sedang mengadakan pemusatan latihan (TC) dengan 44 pemain di timnas U-19 Indonesia.

Hanya, TC yang dibuat Shin Tae-yong untuk timnas U-19 Indonesia diadakan secara virtual dan dipimpin langsung oleh dia.

Baca juga: Atlet NFL Terpapar Covid-19 Usai Ikut Aksi Protes Kematian George Floyd

"Rencana awal yang sudah saya susun tidak bisa berjalan dengan mulus karena situasi di Indonesia saat ini," ujar Shin Tae-Yong dilansir BolaSport dari KBS News.

"Karena para pemain juga tidak bisa latihan dengan tim mereka, saya putuskan untuk menggelar TC," katanya.

Meski tidak sedang berada di Indonesia, Shin Tae-Yong tetap memberi aturan ketat pada pemainnya.

Para pemain tim Garuda Muda dituntut untuk mengonsumsi makanan yang bernutrisi.

Baca juga: Shin Tae-yong Sebut Pemain Indonesia Tak Tahu Apa yang Harus Dimakan

Lebih lanjut, mantan juru taktik Timnas Korea Selatan itu juga membagikan rencananya untuk segera kembali ke Indonesia.

"Rencananya saya akan kembali latihan langsung dengan para pemain pada bulan Juli mendatang," katanya.

Namun, semua itu masih bergantung dengan bagaimana perkembangan virus corona yang di Indonesia.

"Jika masih belum bisa kembali, saya harus melakukan latihan di Korea," katanya. (Unggul Tan Ngasorake)