KOMPAS.com - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, bereaksi soal salah satu pemain timnas U19 Indonesia yang berlatih di parkiran motor rumahnya.
Shin Tae-yong memang tengah mempersiapkan skuad timnas U19 Indonesia jelang Piala Asia U19 dan Piala Dunia U20 dengan mengadakan pemusatan latihan (TC) sejak 14 Mei lalu.
Agenda ini sebagai lanjutan dari pemusatan latihan timnas U-19 Indonesia sebelumnya yang digelar pada Januari 2020 di Thailand.
Ada 44 nama yang dipanggil Shin Tae-yong mengikuti pemusatan latihan yang digelar secara virtual tersebut.
Baca juga: Shin Tae-yong Prioritaskan Persiapan Timnas U19 Indonesia Jelang Piala Dunia U20 2021
Meski diadakan secara virtual, pemusatan latihan timnas U-19 Indonesia tetap mendapat pantauan oleh Shin Tae-yong secara langsung di Korea Selatan melalui daring.
Dalam satu sesi wawancara bersama media Korea Selatan, KBS Sports, Shin Tae-yong mengomentari kondisi tempat latihan yang digunakan oleh anak asuhnya ketika TC virtual tersebut.
Dalam video yang diunggah di akun Youtube KBS Sports, Shin Tae-yong memperlihatkan salah seorang pemain Garuda Nusantara yang tengah berlatih di parkiran motor di rumahnya.
"Anak ini rumahnya tidak punya cukup ruang," ucap Shin dalam video YouTube KBS Sports.
Baca juga: Shin Tae-yong Sebut Pemain Indonesia Tak Tahu Apa yang Harus Dimakan
"Dia olahraga di tempat parkir motor di rumahnya," imbuhnya.
Hal itu tentu sangat berbanding terbalik dengan Shin Tae-yong yang memimpin latihan di lapangan dalam ruangan seperti arena futsal.
Kendati demikian, mantan pelatih timnas Korea Selatan itu tetap memuji semangat para pemainnya dalam menjalani pemusatan latihan virtual.
"Jelas. Semuanya semangat," kata pelatih yang pernah membawa timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 lalu.
Baca juga: Kapan Shin Tae-yong Kembali ke Indonesia ?
Shin Tae-yong begitu mencurahkan perhatiannya untuk mempersiapkan timnas U-19 Indonesia guna mengikuti Piala Dunia U-20 2021.
Sebab, disebutkan oleh Shin Tae-yong, skuad Garuda Nusantara menjadi tim yang paling potensial menyumbangkan gelar ketimbang kelompok timnas yang lain.
"Timnas senior sudah pasti sulit untuk berpastisipasi di Piala Dunia 2022 karena telah kalah dalam 5 laga. Timnas U-23 juga sudah gagal tembus Olympiade Tokyo, sehingga tak ada jadwal apapun," tutur Shin Tae-yong.
"Paling penting adalah Piala Dunia U-20. Itu akan berlangsung di Indonesia tahun depan, jadi semua publik tertuju pada ajang ini."
"Indonesia tak akan melewati kualifikasi karena otomatis lolos setelah jadi tuan rumah, tapi tetap perlu persiapan matang," ujarnya. (Hugo Hardianto Wijaya)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.