Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Madura United Yakin Penghentian Kompetisi Akan Untungkan Timnas

Kompas.com - 30/05/2020, 15:00 WIB
Suci Rahayu,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

PAMEKASAN, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Polana Bola Madura Bersatu yang menaungi Madura United, Ziaul Haq, menegaskan penghentian kompetisi adalah pilihan paling bijak.

Pertimbangan utamanya untuk memastikan keselamatan masyarakat, pemain, pelatih, dan seluruh pihak-pihak yang terkait dalam kompetisi Liga 1 2020.

Sisi positif lainnya dengan berhentinya kompetisi, federasi bisa fokus untuk memaksimalkan potensi timnas Indonesia yang selama ini dirasa masih belum maksimal.

Baca juga: Rasa Syukur Wonderkid Madura United

“Dengan kompetisi tidak diputar pada tahun ini, Indonesia bisa mengikuti jadwal kompetisi yang terafiliasi dengan AFC dan FIFA,” kata pria yang biasa disapa Habib itu kepada Kompas.com.

“Selama ini kan yang terjadi kita selalu kecolongan, target akhirnya seakan-akan kejar tayang,” tutur dia.

Ada beberapa hajatan besar yang akan diikuti timnas Indonesia pada sisa akhir tahun 2020 ini.

Mulai dari lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2022 (8 Oktober-12 November 2020) hingga Piala AFF 2020 (23 November— 31 Desember).

Sementara itu, di kelompok usia ada Piala Asia U-16 dan U-19.

Piala Asia U-16 yang akan diselenggarakan di Bahrain (16 September- 3 Oktober), sedangkan Piala Asia U-19 akan digelar di Uzbekistan (14-31 Oktober).

Pucaknya, Indonesia menjadi tuan rumah hajatan besar Piala Dunia U-20 yang akan diselenggarakan pada bulan Mei 2020 mendatang.

Ziaul Haq menambahkan, memfokuskan diri ke timnas jauh lebh realistis dari pada harus kembali melangsungkan kompetisi Liga 1 2020.

Pasalnya, menurut dia, ketika kompetisi dilanjutkan justru akan memecah fokus pemain dan federasi, menambah keletihan pemain, serta rentan cedera.

Baca juga: Meski Tolak Lanjutkan Kompetisi, Madura United Setuju jika Ada Turnamen

“Karena itu Madura United lantang menyarankan, demi kebanggan bersama lebih baik PSSI saat ini membenahi timnas. Mempersiapkan diri untuk Piala dunia U-20 2021.“

“Jadi ada harapan besar jika kompetisi ini tidak dilanjutkan, tetapi timnas Indonesia bisa berjaya di Piala Dunia, atau minimal tidak malu-maluin, deh,” ucap Ziaul Haq.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com