Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arema FC Sarankan Kompetisi Dipusatkan di Pulau Jawa jika Dilanjutkan Kembali

Kompas.com - 30/05/2020, 12:00 WIB
Suci Rahayu,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - General Manajer Arema FC, Ruddy Widodo, menyarankan agar kompetisi dipusatkan di Pulau Jawa jika nantinya PSSI memberikan izin untuk melanjutkan kompetisi Liga 1 2020.

Menurutnya, pemusatan ini bisa menjadi solusi maupun pertimbangan kelanjutan kompetisi pada masa new normal.

Pendapat tersebut berdasarkan jumlah mayoritas kontestan Liga 1 2020 yang bermarkas di Pulau Jawa.

Selain Madura United dan Bali United, hanya ada lima tim Liga 1 2020 yang bermarkas di luar Pulau Jawa.

Baca juga: Persiapan Timnas Indonesia , Salah Satu Alasan Arema FC Ingin Liga 1 Lanjut

Itu pun jumlahnya berkurang menjadi empat klub karena Persipura Jayapura sudah mengungsi sejak musim 2019 digulirkan.

Dengan demikian, Ruddy Widodo memiliki gagasan agar empat tim yang tersisa memindahkan home base mereka ke Pulau Jawa.

Apalagi dia melihat banyak fasilitas stadion yang bisa dimaksimalkan.

"Di Jawa Barat dan DKI Jakarta itu banyak sekali stadion yang tidak digunakan. Di Bandung ada dua, di sekitar Jakarta, Karawang kan juga banyak," kata Ruddy Widodo.

"Seperti contoh Persipura itu, dia mungkin akan lebih hemat bermarkas di Jawa, karena sebagian besar lawan mereka kan ada di Jawa," tutur dia.

Selanjutnya, untuk masalah transportasi, Ruddy menyarankan menggunakan jalur darat atau menggunakan bus.

Ruddy Widodo berpendapat bepergian dengan bus lebih ideal ketimbang berlama-lama di ruang publik seperti di bandara.

Seperti yang dikhawatirkan oleh mayoritas klub lain, semuanya tinggal menyesuaikan dengan protokoler kesehatan di lapangan.

Selain itu, dia melihat jalur tranportasi darat juga sudah sangat memadai dengan rampungnya pembangunan tol trans jawa.

Tim juga tetap aman karena banyak perusahaan bus yang memiliki armada kelas atas.

Agar semakin nyaman, Ruddy Widodo juga memiliki ide agar tim-tim luar Jawa ini mendapatkan hak komersial yang lebih banyak, sebagai kompensasi biaya hidup yang dikeluarkan dalam perjalanan.

Baca juga: Persiapan Timnas Indonesia , Salah Satu Alasan Arema FC Ingin Liga 1 Lanjut

"Tetapi stimulusnya juga harus dilebihkan dari tim-tim asal Jawa asli. Untuk biaya latihan, biaya tinggal di sini jumlahnya bisa disesuaikan," ujar Ruddy.

Dia sudah menyampaikan pendapat ini saat rapat virtual bersama PSSI 27 Mei lalu.

Namun, dia tidak yakin idenya tersebut bisa diterima oleh klub-klub lain, terlebih usulan melanjutkan kompetisi Liga 1 2020 menjadi suara minoritas.

Akan tetapi, setidaknya usulan tersebut bisa menjadi pertimbangan PSSI untuk melanjutkan kembali kompetisi Liga 1 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan 'Terbang' demi Timnas Indonesia

Lobi Ketum dan Suporter Jadi Kunci, Nathan "Terbang" demi Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Sederet Fakta Ujian bagi Persebaya Jelang Laga Lawan Bali United

Liga Indonesia
Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Jadwal Siaran Langsung Indonesia Vs Korea Selatan di Perempat Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Pesta 5 Gol ke Gawang Chelsea, Arteta Puji Fisik dan Mentalitas Arsenal

Liga Inggris
Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Head to Head Persib Bandung Vs Borneo FC, Tim Produktif Vs Pertahanan Terbaik

Liga Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Indonesia Vs Korea Selatan: Kerja Keras, Tekad Rizky Ridho Bawa Garuda Terbang

Timnas Indonesia
BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

BCL Asia 2024, Diwarnai Ejected Brandone Francis, Prawira Bandung Bisa Menang

Sports
Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Klasemen Liga Inggris: Libas Chelsea 5-0, Arsenal Jauhi Liverpool-Man City

Liga Inggris
Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Tim Indonesia Bertolak ke China, Target Juara Thomas Cup 2024

Badminton
Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Hancur Lebur 5-0 oleh Arsenal, Pochettino Ungkit Menyerah dan Pemain Besar

Liga Inggris
Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Korea Selatan Vs Indonesia, Pesan dan Prediksi Klok, Garuda Punya Peluang

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Indonesia Vs Korea Selatan, Kata Shin Tae-yong soal Insiden Pelemparan Telur

Timnas Indonesia
Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Hasil Grup D Piala Asia U23: Vietnam dan Malaysia Telan Kekalahan

Internasional
Demi Olimpiade, STY Sebenarnya Ingin Indonesia Vs Korsel di Final Piala Asia U23

Demi Olimpiade, STY Sebenarnya Ingin Indonesia Vs Korsel di Final Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com