Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gareth Bale Tak Paham Mengapa Fans Kritik Dirinya Main Golf

Kompas.com - 27/05/2020, 13:20 WIB
Kevin Topan Kristianto,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Winger Real Madrid asal Wales, Gareth Bale, angkat bicara tentang kritik yang diterimanya dari para fans ketika bermain golf.

Dalam sebuah pembicaraan dengan podcast The Erik Anders Lang Show, Gareth Bale mengatakan, ia sama sekali tidak mengerti mengapa hobinya bermain golf dipermasalahkan.

Pemain berusia 30 tahun itu memang kerap melakukan hobinya bermain golf di luar kegiatannya sebagai pesepak bola profesional.

Gareth Bale menyebut bahwa ia bermain golf untuk menjernihkan pikiran dan menghilangkan kejenuhan.

Baca juga: Eks Man United Sarankan Gareth Bale Pindah jika Tak Dihargai di Real Madrid

Bahkan, dokter yang menangani Bale mendukung kegiatan pemain asal Wales tersebut.

Sang dokter mengatakan tak masalah mengisi kekosongan di luar sepak bola, semisal bermain olahraga lain.

Namun, tetap saja hobi Bale bermain golf tersebut mendapat kritik dari beberapa fans.

"Banyak orang bermasalah kalau saya bermain golf," kata Bale dikutip dari Sky Sports, Rabu (27/5/2020).

"Saya tidak tahu alasan mereka. Saya sudah berbicara dengan dokter dan semua tidak keberatan," katanya.

"Media memiliki persepsi kalau itu tidak baik buat saya," ujarnya.

Mantan pemain Tottenham Hotspur itu mengambil contoh atlet basket di NBA yang juga  melakukan hobinya bermain golf. Atlet basket tersebut adalah Stephen Curry dari Golden State Warriors.

"Di Amerika Serikat, Stephen Curry main mungkin pada pagi hari sebelum pertandingan," ucap Bale.

"Di sini, kalau saya main dua hari sebelum bertanding seperti, 'apa yang dia lakukan?'" katanya.

Baca juga: Status Super Bintang Gareth Bale Bisa Kembali di Newcastle United

Gareth Bale sebelumnya juga sempat menimbulkan kontroversi pada bulan November 2019.

Bale saat itu merayakan kelolosan Wales ke Piala Eropa 2020 dengan membentangkan bendera negaranya dengan bertuliskan "Wales. Golf. Madrid. In That Order"

Saat itu, Wales menang 2-0 atas Hongaria pada laga terakhir Grup E di Stadion Cardiff, Selasa (19/11/2019).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Arsenal Vs Chelsea, Arteta Salut dengan Pochettino

Liga Inggris
Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Persebaya Vs Bali United, Mental Kuat Bajul Ijo

Liga Indonesia
Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Klasemen Liga Italia: Inter Scudetto, Jauhi Milan dan Juventus

Liga Italia
Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Fakta Menarik Korsel, Lawan Timnas U23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U23

Liga Indonesia
Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com