Di sisi lain, Haaland lebih baik dari Lewandowski, yakni mencetak 13 gol pada masa-masa tersebut.
Baca juga: Statistik Menarik Jelang Der Klassiker Dortmund Vs Bayern Muenchen
Terkait efektivitas mencetak gol, Haaland juga lebih baik dari Lewandowski.
Haaland musim ini (termasuk saat masih membela RB Salzburg) memiliki persentase tembakan tepat sasaran mencapai 76 persen berbanding 47 persen milik Lewandowski.
Menjelang Der Klassiker, Lewandowski mengakui Haaland yang baru berusia 19 tahun memiliki kemampuan untuk menjadi striker elite dunia.
Namun, Lewandowski juga memperingatkan Haaland bahwa untuk mencapai level dunia dibutuhkan konsistensi tidak hanya semusim.
"Mengetahui kemampuan lawan sangat penting. Bagi saya, penyerang top harus selalu tepat dan cepat mengambil keputusan," kata Lewandowski dikutip dari situs Marca.
"Haaland memiliki potensi yang luar biasa. Dia masih muda sehingga bertahan di Bundesliga untuk waktu yang lama sangat baik untuk masa depannya," ujar Lewandowski.
"Namun, saya tidak mau pernyataan saya ini membuatnya tertekan. Jika bekerja keras, Haaland bisa mencapai level tertinggi seorang penyerang," tutur Lewandowski.
Baca juga: Dortmund Vs Bayern Muenchen, Hansi Flick Tegaskan Der Klassiker Bukan Laga Penentuan Juara
Selain adu tajam Haaland dan Lewandowski, laga Borussia Dortmund vs Bayern Muenchen ini juga akan menentukan persaingan juara Liga Jerman.
Saat ini, Bayern Muenchen untuk sementara memimpin klasemen dengan koleksi 61 poin dari 27 pertandingan.
Bayern Muenchen unggul empat poin dari Dortmund yang menguntit di urutan kedua.
Faktor tuan rumah bisa menjadi keuntungan Dortmund untuk mengalahkan Bayern Muenchen meskipun pertandingan digelar tanpa penonton.
Musim ini, Dortmund tidak pernah kalah dari 13 pertandingan kandang Bundesliga dengan rincian meraih 10 kemenangan dan tiga sisanya imbang.
Statistik itu bisa membantu Dortmund membalas kekalahan 0-4 dari Bayern Muenchen pada pertemuan pertama November 2019.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.