Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika Liga Musim Ini Dihentikan, Pelatih Persib Sarankan Indonesia Ikuti Jadwal Eropa

Kompas.com - 23/05/2020, 20:40 WIB
Kontributor Bola, Septian Nugraha,
Nugyasa Laksamana

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Kelanjutan kompetisi sepak bola Indonesia belum menemui kepastian.

Rencananya, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) akan mengumumkan nasib terkait kompetisi musim ini pada 29 Mei mendatang.

Saat ini, seluruh kegiatan pada kompetisi resmi sepak bola Indonesia tengah ditangguhkan karena virus corona.

 

Baca juga: Wonderkid Persib Berharap Segera Ada Kepastian soal Kelanjutan Liga 1

Kompetisi bisa saja dilanjutkan dengan syarat grafik penyebaran wabah virus corona di Indonesia melandai pada akhir Mei.

Akan tetapi, bila hingga batas waktu tersebut grafik penyebaran virus corona di Indonesia tak kunjung menurun, ada kemungkinan kompetisi dihentikan total dan dilanjutkan dengan musim baru.

Pelatih Persib, Robert Rene Alberts, angkat bicara terkait ketidakpastian nasib kompetisi musim ini.

Pelatih asal Belanda itu mengungkapkan, dalam situasi seperti ini memang berat untuk memutuskan apakah kompetisi akan berlanjut atau tidak.

Terlebih, grafik penularan virus corona di Indonesia terus meninggi. Sejauh ini, sudah ada lebih dari 21.000 orang di Indonesia terpapar virus corona.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 5.249 pasien sudah dinyatakan sembuh. Adapun sebanyak 1.351 pasien dinyatakan meninggal dunia.

Alberts mengungkapkan, bila kompetisi musim ini memang harus dihentikan, dia berharap PSSI dan PT LIB bisa merumuskan rencana lain untuk membuat kegiatan sepak bola di Indonesia bisa kembali menggeliat.

Salah satu wacana yang coba diajukan Alberts adalah memulai musim baru lebih cepat.

Alberts menyarankan kompetisi musim baru digelar pada Agustus dan berakhir pada April atau Mei 2021.

Bila rencana tersebut dijalankan, jadwal kompetisi sepak bola Indonesia akan sama dengan jadwal kompetisi sepak bola di Eropa.

"Jadi jika diputuskan liga berhenti, kami berharap dimulai lagi pada Agustus dan berlanjut hingga April atau Mei tahun depan," kata Alberts, Sabtu (23/5/2020).

"Lalu musim berikutnya nanti dimainkan pada Agustus 2021 dan berjalan seperti sistem di Eropa," ucap pelatih 65 tahun itu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com