Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Klopp: Jika Merasa Tak Aman, Skuad Liverpool Boleh Absen Latihan

Kompas.com - 21/05/2020, 04:50 WIB
Farahdilla Puspa,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber Sky Sports


KOMPAS.com - Juergen Klopp mengatakan klub tidak akan memaksa pemainuntuk kembali ke pusat pelatihan Liverpool.

Pekan ini, klub-klub peserta Premier League (kasta teratas Liga Inggris) diizinkan untuk kembali berlatih dalam kelompok kecil.

Liverpool kembali ke pusat pelatihan Melwood pada Rabu (20/5/2020) untuk pertama kalinya sejak dua bulan usai kompetisi ditangguhkan karena virus corona.

Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, menegaskan sesi ini bisa dilakukan atas keinginan masing-masing pemain The Reds.

Eks pelatih Borussia Dortmund itu menyatakan klub tak akan memaksa para pemain untuk mengikuti keinginan klub jika merasa tidak aman berada di luar rumah di tengah pandemi virus corona.

Baca juga: Kiper Liverpool Tak Gentar Bertanding di Tengah Pandemi Virus Corona

"Ini adalah pilihan para pemain dan itu jelas," kata Juergen Klopp kepada Sky Sports.

"Saya katakan sebelum sesi latihan, 'Kalian di sini atas keinginan sendiri. Biasanya kalian akan berada di suatu tempat ketika saya memintanya. Namun, dalam hal ini, jika merasa tidak aman, kalian tak harus ada di sini'," ucap Klopp.

"Tidak ada hukuman apa pun. Itu keputusan mereka dan kami menghargainya."

Juergen Klopp menambahkan bahwa klub sangat ingin melanjutkan program latihan tim secara intensif di Melwood.

Namun, mengingat situasi yang belum sepenuhnya pulih dari ancaman virus corona, Klopp pun menegaskan klub tidak akan memaksakan kehendaknya di atas kepentingan hidup orang lain.

"Para pemain dalam kondisi baik. Kami tidak akan pernah membahayakan siapa pun demi mewujudkan apa yang kami inginkan," tegas Juergen Klopp.

"Ya, kami mencintai sepak bola. Tugas kami untuk melanjutkan pelatihan, tetapi itu tidak lebih penting daripada kehidupan kami atau orang lain (dalam situasi ini)," imbuhnya melanjutkan.

Sementara itu, Liverpool menerapkan kebijakan ketat di pusat latihan Melwood.

Salah satunya dengan menyiapkan toilet dan kamar mandi portabel untuk mencegah penyebaran virus corona.

Toilet dan kamar mandi portabel tersebut ditempatkan di pinggir lapangan. Sebab, Jordan Henderson dkk hanya diberikan akses ke lapangan latihan.

Baca juga: Soal Rencana Kelanjutan Liga Inggris, Kami seperti Tikus Percobaan...

Selain menyiapkan toilet dan kamar mandi portabel, pihak klub juga telah membuat skenario agar para pemain tetap bisa mematuhi physical distancing, sesuai protokol kesehatan dan keselamatan yang berlaku.

"Kami memiliki empat atau lima lapangan, sehingga lima pemain bisa berlatih setiap 45 menit," tutur fisioterapis Liverpool, Jose Luis Parada.

"Mereka sudah diberikan jadwal dan akan tiba di tempat latihan pada waktu yang berbeda. Mereka juga sudah diberikan papan petunjuk seperti yang ada di bandara," kata dia menambahkan.

"Para pemain akan mengikuti petunjuk itu ketika turun dari mobil. Lalu mereka akan ke ruang ganti sementara, kemudian keluar untuk berlatih. Ketika latihan selesai, mereka akan melewati jalur yang berbeda menuju mobil masing-masing," tutur Parada.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Sky Sports
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Liga Lain
Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Hasil Liga Eropa: Liverpool Tersingkir, AS Roma Taklukkan AC Milan

Hasil Liga Eropa: Liverpool Tersingkir, AS Roma Taklukkan AC Milan

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com