Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diusulkan Persipura, Maruarar: Mengurus Sepak bola Harus Konsisten

Kompas.com - 19/05/2020, 19:30 WIB
Ferril Dennys

Penulis

KOMPAS.COM - Persipura Jayapura mengusulkan Maruarar Sirait sebagai salah satu Direksi PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Soal usulan dari Mutiara Hitam itu, Ara, begitu dirinya disapa, menegaskan, mengurus sepak bola harus konsieten terutama soal transparansi.

Diketahui, tiga direksi PT LIB, Cucu Sumantri yang menjabat sebagai Direktur Utama (Dirut) PT LIB, dan tiga komisaris PT LIB seperti Sonhadji, Hasani Abdul Gani, dan Hakim Putratama memutuskan mundur dari jabatan tersebut.

Sebelum ada pengganti, Persipura yang masuk dalam klub-klub sebagai pemegang saham terbesar menyebutkan nama Maruarar jadi satu dari tiga nama yang dinilai layak diberikan kepercayaan tersebut. Selain Ara, ada juga nama Tommy Welly dan Tigor Shalom Boboy.

Maruarar akrab dengan turnamen Piala Presiden. Untuk sepak bola sudah empat kali ajang itu dipimpinnya sebagai Ketua Steering Committee (SC).

Baca juga: Hasil RUPSLB, Cucu Soemantri Resmi Mundur dari Jabatan Direktur Utama PT LIB

Tidak hanya di sepak bola, penyelenggaraan Piala Presiden juga berlangsung sukses di cabang olahraga bola basket.

Bagi Maruarar, ada empat poin penting kenapa Piala Presiden bisa berjalan lancar dan sukses tanpa ada masalah.

Yang paling penting menurut pria kelahiran Medan, Sumatera Utara, 50 tahun silam itu adalah, mengurus sepak bola harus memegang teguh konsistensi.

“Pertama, harus konsisten harus di audit. Makanya Piala Presiden selalu di audit oleh PwC (PricewaterhouseCoopers). Auditor yang kelasnya internasional. Apalagi pak Presiden Jokowi juga maunya sepak bola Indonesia ke wilayah internasional. Jadi harus auditornya internasional. Makanya selama Piala Presiden sepak bola empat kali penyelenggaraan selalu diaudit PwC dan hasilnya selalu bagus,” ungkap Maruarar.

“Nomor dua, tidak menggunakan uang negara. Kami buktikan selama kami membuat event Piala Presiden baik sepak bola empat kali dan basket sekali, tidak pernah menggunakan uang negara. Dan buktinya, sponsornya banyak. Nomor tiga, semua hak-hak klub, hak-hak pemain, hadiah-hadiah tidak pernah terlambat,” lanjutnya.

Sementara satu poin lain yang dikedepankan Maruarar selama menjadi SC Piala Presiden adalah terkait pengaturan skor.

Dia menegaskan untuk bisa menjaga hal tersebut tidak terjadi maka perlu kolaborasi dengan pihak kepolisian dan juga TNI.

Maruarar Sirait Dok. Pribadi Maruarar Sirait

“Nomor empat, tidak boleh ada pengaturan skor. Piala Presiden selama ini bekerjasama baik dengan Kapolri, Panglima TNI. Oleh karena itu di Piala Presiden tidak ada isu pengaturan skor. Sebetulnya mengurus sepak bola itu tidak sulit, selama kita mengedepankan integritas dan kepercayaan,” paparnya.

Maruarar pun menyampaikan, semua poin-poin yang dijalankan selama memimpin turnamen Piala Presiden juga sudah disampaikan kepada Ketua Umum (Ketum) PSSI, Mochamad Iriawan.

Dia yakin, di bawah Iwan Bule, begitu Iriawan disapa, sepak bola Indonesia maju dan lebih baik.

“Saya sempat mengundang makan di restoran saya. Kita ngobrol dengan pak Iwan Bule dan kita dukung pak Iwan Bule memajukan sepak bola Indonesia. Semua poin-poin itu sudah saya sampaikan kepada beliau saat itu,” tutur Maruarar, yang juga pembina SSB Taruna Merah Putih.

Ketua Umum (Ketum) Persipura, Benhur Tommy Mano, pun menyampaikan langsung alasannya mengusulkan Maruarar jadi salah satu direksi PT LIB.

Dengan pengalaman sebagai SC Piala Presiden sebanyak empat kali, politisi PDI Perjuangan itu punya kapasitas untuk memimpin operator kompetisi profesional di Tanah Air.

“Dia pernah pernah ditunjuk sebagai ketua Steering Committee Piala Presiden. Dia sudah berpengalaman di sepak bola. Dia tidak terlibat dalam mengelola klub. Itu yang kami usulkan yang tidak terikat dengan klub. Bisa bebas, independen dalam memimpin kedepan. itu harapan kami PT LIB kedepan,” terang Walikota Jayapura itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Man City Vs Chelsea, Pesan Pochettino untuk Cole Palmer

Liga Indonesia
Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Respons Bhayangkara FC soal Dugaan Match Fixing dan Penyelidikan Satgas Antimafia Bola

Liga Indonesia
Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

Prediksi Persib Bandung Vs Persebaya, David da Silva Bisa Menggila, Rotasi…

Liga Indonesia
Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Prediksi Skor Manchester City Vs Chelsea Semi Final FA Cup

Liga Inggris
Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Yordania di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

PSSI Terbuka untuk Emil Audero Bela Timnas Indonesia, Tanpa Paksaan

Internasional
Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Nagelsmann Perpanjang Kontrak Bersama Jerman hingga Piala Dunia 2026

Internasional
IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

IBL 2024, Kesuksesan Prawira Bandung Lakukan Revans Atasi Bali United

Sports
Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Man City vs Chelsea: Haaland Diragukan untuk Tampil di Semi Final

Liga Inggris
Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Hasil dan Klasemen Liga Italia: Lazio Berjaya, Juventus Seri, Inter Masih di Puncak

Liga Italia
Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Hasil Cagliari vs Juventus 2-2: Nyonya Tua Kebobolan Dua Gol dari Penalti

Liga Italia
MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

MU Umumkan Kedatangan Jason Wilcox, Kejar Standar Performa Tertinggi

Liga Inggris
Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Timnas U23 Jepang dan Arab Saudi Lolos ke Babak Knockout

Internasional
Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Klub Liga Belanda Vitesse Diganjar Pengurangan 18 Poin, Degradasi Pertama Setelah 35 Tahun

Liga Lain
Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Jadwal Semifinal Piala FA: Man City Vs Chelsea, Coventry Vs Man United

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com