Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lewat Foto dan Pesan Singkat, Mourinho Yakinkan Eto'o untuk Gabung Inter Milan

Kompas.com - 19/05/2020, 04:28 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

Sumber Marca

KOMPAS.com - Penyerang asal Kamerun, Samuel Eto'o, menceritakan kisah di balik proses transfernya menuju Inter Milan pada awal musim 2009-2010.

Kala itu, Inter Milan masih ditangani oleh juru taktik yang terkenal dengan julukan The Special One, Jose Mourinho.

Samuel Eto'o mengatakan bahwa Mourinho memiliki peran penting di balik keputusannya meninggalkan Barcelona dan melanjutkan karier di Liga Italia bersama Inter Milan.

Mourinho disebut sempat membujuk Eto'o dengan mengirim sebuah foto dan pesan singkat.

Baca juga: Dalam 3 Tahun, Jose Mourinho Diyakini Bawa Tottenham Juara

Cara tersebut kemudian berhasil mempengaruhi Eto'o yang sudah berseragam Barcelona sejak 2004.

"Mourinho meyakinkan saya dengan cara yang sederhana," kata Eto'o kepada Gazzetta dello Sport, dikutip dari Marca.

"Dia mengirimi saya foto jersey nomor 9 Inter dan menulis pesan, 'Jersey ini milik Anda, menunggu untuk Anda gunakan'," ungkap peraih dua gelar Piala Afrika itu.

Tidak hanya Mourinho, mantan bek Inter Milan, Marco Materazzi, juga melakukan hal serupa untuk membantu klub mendatangkan Eto'o.

"Marco Materazzi kemudian mengirim pesan kepada saya dan mengatakan, 'Jika kamu datang ke Inter, kami akan memenangkan segalanya'," ucap Eto'o sambil mengingat isi pesan Materazzi.

Baca juga: Raih Liga Champions 2010, Marco Materazzi Ungkap Etoo Telah Menepati Janjinya

Pesan Materazzi menjadi kenyataan. Setelah Eto'o menerima pinangan Inter Milan, klub berjuluk Il Nerazzurri itu langsung merengkuh treble winner.

Pada musim pertama Eto'o (2009-2010), Inter Milan berjaya di Italia dan Eropa.

Mereka sukses merengkuh trofi Liga Italia, Liga Champions, dan Coppa Italia.

Tidak berhenti di situ, prestasi Inter Milan kemudian disempurnakan dengan gelar Piala Dunia Antarklub.

Eto'o berperan penting dalam capaian Inter Milan saat itu.

Sepanjang musim 2009-2010, dia selalu menjadi pilihan utama Jose Mourinho dan berhasil membukukan 16 gol dari 48 penampilan di semua kompetisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Marca
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Persib Bandung Vs Borneo FC, Disebut-sebut Layaknya Derby

Liga Indonesia
Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Pernyataan Ini Bukti STY Tidak Setengah Hati Lawan Korsel

Timnas Indonesia
Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Pelatih Korea Selatan Ungkap Kekuatan Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Mantan Wasit Liga 1 Pimpin Laga Indonesia Vs Korsel

Timnas Indonesia
Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Isi Hati Shin Tae-yong Jelang Menghadapi Negara Kelahirannya

Timnas Indonesia
Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Daftar Tim dan Jadwal Pertandingan PLN Mobile Proliga 2024

Sports
Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Indonesia Vs Korea Selatan, STY Sebetulnya Ingin Melawan Jepang

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Hasil Persebaya Vs Bali United 0-2, Irfan Jaya dkk ke Championship Series

Liga Indonesia
Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Rizky Ridho Cerita Assist ke Witan, Hasil Amarah Shin Tae-yong

Timnas Indonesia
Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Kelebihan dan Kekurangan Timnas U23 Korsel di Mata Jurnalis Korea

Timnas Indonesia
Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Siaran Langsung & Jadwal Tim Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Indonesia Vs Korea Selatan, Gelandang Korsel Puji Gaya Bermain Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Indonesia Vs Korea Selatan, Rekor STY dengan Sang Kawan Lama Hwang Sun-hong

Timnas Indonesia
Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Persik Vs PSS, Macan Putih Ingin Tutup Laga Kandang dengan Happy Ending

Liga Indonesia
Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada 'Peran' Suporter

Nathan Tjoe-A-Oen Kembali Perkuat Timnas, Ada "Peran" Suporter

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com