Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemain Liga Inggris Terancam Tak Digaji jika Tolak Main dan Latihan

Kompas.com - 18/05/2020, 13:20 WIB
M. Hafidz Imaduddin,
Eris Eka Jaya

Tim Redaksi

Sumber Sky Sports

KOMPAS.com - Pemain Liga Inggris yang menolak bermain dan menjalani latihan menjelang kompetisi kembali bergulir terancam tidak mendapat gaji.

Hal itu diungkap salah satu pemilik klub peserta Liga Inggris kepada Sky Sports.

Liga Inggris yang sudah ditunda sejak pertengahan Maret kemungkinan akan dilanjutkan paling lambat 12 Juni 2020.

Kemungkinan itu tidak lepas dari kesepakatan 20 tim peserta Liga Inggris yang dibuat akhir April lalu untuk menyelesaikan kompetisi.

Sejak kesepakatan itu diumumkan, progres kelanjutan Liga Inggris terus mengalami kemajuan.

Premier League sudah merilis dokumen panduan yang harus ditaati semua tim ketika nanti mengadakan latihan terbuka di fasilitas masing-masing.

Dokumen itu disebut Project Restart.

Pemain dilarang meludah saat latihan hingga aturan parkir mobil adalah dua contoh poin yang tertulis di dalam Project Restart.

Baca juga: Mayoritas Pemain Liga Inggris Masih Khawatir Merumput Lagi

Usaha Premier League dan komitmen 20 tim peserta untuk menyelesaikan kompetisi musim ini disambut positif oleh Pemerintah Inggris.

Pemerintah Inggris awal pekan lalu sudah memberi lampu hijau untuk Premier League memulai lagi kompetisi awal Juni.

Meski demikian, kelanjutan Liga Inggris masih diragukan karena banyak pemain yang menolak bermain.

Raheem Sterling (Manchester City), Troy Deeney (Watford), hingga Willian Borges (Chelsea) adalah tiga pemain yang secara terbuka sudah menolak rencana melanjutkan Liga Inggris.

Secara garis besar, ketiga pemain itu menolak bermain dan berlatih dalam waktu dekat karena masih khawatir tertular virus corona.

Salah satu pemilik klub yang menjadi sumber Sky Sports menganggap sikap para pemain yang menolak bermain dan berlatih lagi sangat tidak profesional.

"Seharusnya pemain yang menolak berlatih dan bermain lagi tidak digaji oleh klub. Mereka saat ini masih terikat kontrak dengan klub," ujar sumber Sky Sports.

"Jika Anda bertanya ke orang di jalan apakah mau dibayar dengan syarat harus berlatih dan bermain melawan tim yang sudah menjalani tes Covid-19 dua kali seminggu, mereka pasti menyanggupi," tutur sumber Sky Sports menambahkan.

Baca juga: Liga Inggris Siap Dilanjutkan, 5 Bintang Masih Tunggu Nasib Kontrak

Pernyataan sumber Sky Sports ini kemungkinan juga menjadi sikap tim lain terhadap pemain yang menolak berlatih dan bermain lagi.

Pasalnya, 20 tim peserta Liga Inggris sejauh ini masih satu suara berkomitmen melanjutkan dan menyelesaikan kompetisi.

Sikap 20 tim peserta Liga Inggris itu juga sempat dikritik oleh Sterling.

Sterling menilai para pemain adalah pihak yang paling berisiko tertular virus corona sehingga harus dilibatkan dalam membuat keputusan.

Dalam Project Restart, semua tim dijadwalkan akan menggelar latihan berkelompok, Selasa (19/5/2020).

Sumber Sky Sports memprediksi latihan perdana itu kemungkinan tidak akan diikuti oleh seluruh skuad karena masih ada beberapa pemain yang menolak berlatih.

Baca juga: Nani Kenang Hairdryer Sir Alex Ferguson Usai Gagal Penalti

"Kami akan memulai latihan dengan grup kecil pekan ini setelah hasil tes Covid-19 seluruh pemain keluar," kata sumber Sky Sports.

"Setelah itu, mulai minggu depan kami berencana menggelar latihan dengan menu yang melibatkan kontak fisik antar pemain," ujar sumber Sky Sports.

"Saya berharap semua pemain bisa ikut berlatih. Namun, karena masih ada pihak yang kontra, saya memperdiksi latihan awal hanya diiukuti 40 sampai 50 persen skuad," tutur sumber Sky Sports itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Sky Sports
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com