KOMPAS.com - Luis Milla membagikan tips untuk membangun sepak bola dari usia muda di negara kepulauan, seperti Indoensia.
Nama Luis Milla makin sering muncul di pemberitaan media setelah sering membagikan pengalamannya melatih timnas Indonesia
Setelah sebelumnya menjadi bintang tamu di Kick Off Indonesia, kini Luis Milla diundang menjadi narasumber di kanal youtube Bayu Eka sari.
Sebagai informasi, Bayu Eka Sari merupakan asisten Luis Milla saat melatih tim nasional Indonesia pada 2017-2018 lalu.
Baca juga: PSSI Pastikan Sudah Lunasi Gaji Shin Tae-yong dan Staf Pelatih Timnas Indonesia
Kepada Bayu Eka Sari, Luis Milla memiliki pandangan tersendiri mengenai pembinaan usia muda di negara sebesar Indonesia.
Bayu Eka Sari, akrab disapa Bang Bes, pada awalnya bertanya pada Milla bagaimana mengelola pembinaan usia muda di negara kepulauan seluas Indonesia.
"Di Spanyol, sepak bola usia muda dimulai dari usia Benjamin (10 tahun), sampai Juvenil (19 tahun)," ucap Bang Bes.
Luis Milla memahami bahwa kondisi geografis Indonesia sangat berbeda dengan Spanyol.
Baca juga: Media Vietnam Soroti Penyataan Luis Milla soal Kualitas Pemain Timnas Indonesia
"Saya tahu situasinya sangat sulit karena negaranya (Indonesia) sangat besar, jarak yang sangat jauh," ujar Milla.
Milla lantas menjawab bahwa hal pertama yang diperlukan ialah adalah membuat perencanaan yang baik.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan