Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Terapis Fisik Atlet yang Terdampak Pandemi Corona

Kompas.com - 05/05/2020, 22:08 WIB
Josephus Primus

Penulis

Sumber Kyodo News

TOKYO, KOMPAS.com - Pandemi corona membuat banyak kompetisi sepak bola tertunda.

Akibatnya, banyak pemain tidak bisa beraktivitas olahraga semaksimal mungkin.

Mereka terkena imbas kebijakan menjaga jarak hingga wajib di tinggal di rumah.

Baca juga: Juventus Mendekati Pemain Muda Timnas Jepang

Pilihan-pilihan yang tidak mengenakkan itu dirasakan juga oleh terapis fisik atlet.

Romelu Lukaku berduel dengan Maya Yoshida pada laga Belgia vs Jepang dalam babak 16 besar Piala Dunia 2018 di Rostov Arena, 2Juli 2018. AFP/JUAN BARRETO Romelu Lukaku berduel dengan Maya Yoshida pada laga Belgia vs Jepang dalam babak 16 besar Piala Dunia 2018 di Rostov Arena, 2Juli 2018.

Bahkan, bila pandemi berkepanjangan, mereka bisa terancam kehilangan pekerjaan.

Masashi Kitani namanya.

"Saya tidak bisa melaksanakan pekerjaan saya tanpa menyentuh klien saya," tuturnya.

Toko official Merchandise Southampton ditutup di tengah penundaan Premier League, kasta tertinggi Liga Inggris, akibat pandemi virus corona atau Covid-19.AFP/NAOMI BAKER / GETTY IMAGES EUROPE / GETTY IMAGES VIA AFP Toko official Merchandise Southampton ditutup di tengah penundaan Premier League, kasta tertinggi Liga Inggris, akibat pandemi virus corona atau Covid-19.

Selama tinggal di Inggris, pria berpaspor Jepang ini menangani pesepak bola Maya Yoshida.

Maya Yoshida adalah kapten Timnas Jepang.

 

Kitani terbang ke Inggris pda 2013 untuk menjadi terapis fisik Maya Yoshida.

Kala itu, Yoshida menjadi bek klub Liga Inggris Southampton.

Yoshida kini bakal terbang ke Italia menuju klub Sampdoria.

Striker baru FSV Mainz 05, Yoshinori Muto.AFP PHOTO / Toru YAMANAKA Striker baru FSV Mainz 05, Yoshinori Muto.

Status Maya Yoshida adalah pemain pinjaman.

Sementara itu, di Inggris saat ini, Masashi Kitani menangani delapan atlet termasuk Yoshida.

"Mereka tertarik dengan kemampuan saya," kata Kitani.

Kitani piawai memijat pemain untuk mencegah cedera dan memulihkan kondisi tubuh.

Gelandang Arsenal asal Jepang, Ryo Miyaichi.AFP PHOTO / PAUL ELLIS Gelandang Arsenal asal Jepang, Ryo Miyaichi.

"Saya mengembangkan teknik tersendiri dengan menginjak bagian tubuh yang perlu dipijat," katanya.

Soal nafkah, Mayashi Kitani mengatakan dirinya bisa mendapatkan uang bila bekerja.

"Sekarang agak sukar bertemu klien karena larangan jarak sosial," katanya.

Kini, di Eropa, Kitani juga melayani terapi pemain depan Newcastle United Yoshinori Muto dan pemain sayap Divisi Dua Jerman Ryo Miyaichi dari klub St. Pauli.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Kyodo News
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Liga Lain
Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas U23 Indonesia Cetak Sejarah Pertama Kali di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Hasil Liga Eropa: Liverpool Tersingkir, AS Roma Taklukkan AC Milan

Hasil Liga Eropa: Liverpool Tersingkir, AS Roma Taklukkan AC Milan

Internasional
Hasil AS Roma Vs AC Milan 2-1: 10 Pemain Antar Roma ke Semifinal

Hasil AS Roma Vs AC Milan 2-1: 10 Pemain Antar Roma ke Semifinal

Liga Lain
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com