Kiper Berdarah Filipina Terancam Didepak Real Madrid Musim Depan

KOMPAS.com - Kabar kurang sedap dialami oleh kiper kedua Real Madrid, Alphonse Areola, yang terancam harus mencari klub baru di bursa transfer musim panas.

Seperti yang diketahui Areola bergabung dengan Real Madrid di bursa transfer musim panas lalu sebagai pemain pinjaman dari Paris Saint-Germain (PSG).

Ia merupakan kiper Perancis yang memiliki darah keturunan Filipina.

Ia menjadi kiper cadangan dari eks penjaga gawang Chelsea, Thibaut Courtois.

Baca juga: Kerugian Liga Perancis Setelah Dihentikan: Maksimal Rp 6,6 Triliun

Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, mengaku puas dengan kinerja Areola.

Namun hal itu tidak cukup bagi Real Madrid untuk memberinya kontrak resmi.

Sebagaimana BolaSport melansir dari Diario AS, krisis ekonomi akibat pandemi virus corona menjadi alasan mengapa Real Madrid tidak mampu membeli Areola di bursa transfer mendatang.

Selain itu, Real Madrid kabarnya juga ingin memberikan kesempatan untuk kiper muda, Andriy Lunin.

Baca juga: Presiden La Liga Kritik Perancis dan Belanda: Sepak Bola Tidak seperti Memancing

Andriy Lunin sendiri merupakan kiper berusia 21 tahun asal Ukraina.

Kiper Real Madrid itu telah dipinjamkan ke Leganes, Valladolid, dan Oviedo sejak 2018.

Keinginan Real Madrid untuk menggunakan jasa Andriy Lunin berarti Areola harus meninggalkan Santiago Bernabeu setelah musim ini berakhir.

Menurut laporan Marca, jika Areola harus kembali ke PSG, ia tidak memiliki banyak kesempatan untuk tampil sebagai starter.

Baca juga: Pemeran Utama Ip Man Pernah Mematahkan Jari Mike Tyson

PSG memiliki eks kiper Real Madrid, Keylor Navas, yang selalu menjadi pilihan utama.

Sementara di Real Madrid, Areola telah mencatatkan delapan penampilan.

Delapan penampilan masing-masing dicatatkan Areola di Liga Spanyol, Copa Del Rey, dan Liga Champions

Ketika dikawal Areola, gawang Real Madrid sudah kebobolan sebanyak 9 gol.

Sementara itu Areola baru mencatatkan tiga kali nirbobol dari seluruh penampilannya bersama Real Madrid. (Ragil Darmawan)