Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelanjutan Liga Primer Masih di Simpang Jalan

Kompas.com - 28/04/2020, 16:21 WIB
Josephus Primus

Penulis

LONDON, KOMPAS.com - Kelanjutan Liga Primer Inggris belum sampai pada kata sepakat alias masih di simpang jalan pada tingkat para pemangku kepentingan.

Termasuk dalam hal ini adalah pemain dan mantan pemain.

Tertunda sejak 13 Maret 2020, Liga Primer masih belum mendapat kesempatan untuk berlanjut lagi.

Baca juga: Teruskan Kompetisi, Liga Primer Punya Sisa 92 Laga

Pemicunya, sudah barang tentu adalah pandemi corona.

Termutakhir, spekulasi muncul bahwa Liga Primer akan berlanjut kembali pada 8 Juni 2020 tanpa disaksikan penonton pada setiap laganya.

Rodri dan Digo Jota berebutan bola pada laga final Trofi Premier League Asia antara Wolves vs Man City di Shanghai, 20 Juli 2019. AFP/HECTOR RETAMAL Rodri dan Digo Jota berebutan bola pada laga final Trofi Premier League Asia antara Wolves vs Man City di Shanghai, 20 Juli 2019.

Saat ini, Liga Primer masih menyisakan 92 sisa pertandingan.

Empat dari 20 klub Liga Primer yakni Arsenal, Tottenham Hotspur, West Ham United, dan Brighton & Hove Albion sudah mengizinkan para pemainnya kembali berlatih secara pribadi.

Staf Brighton & Hove Albion telah mengantarkan makanan untuk penggemar Albion yang rentanJames Boardman/Brighton & Hove Albion Staf Brighton & Hove Albion telah mengantarkan makanan untuk penggemar Albion yang rentan

"Saya yakin, Liga Primer akan selesai," kata pemain sayap Wolverhampton Wanderers Diogo Jota.

Jota punya pertimbangan tersendiri tentang Liga Primer.

Baginya, Liga Primer adalah liga kelas dunia yang dinanti-nanti penonton.

Pelatih ADO Den Haag, Alan Pardew.AFP/DEAN MOUHTAROPOULOS / GETTY IMAGES EUROPE / GETTY IMAGES VIA AFP Pelatih ADO Den Haag, Alan Pardew.

"Biarpun liga lain selama masa pandemi ini ada yang berhenti atau berlanjut kembali lebih awal, kebanyakan orang percaya bahwa Liga Primer akan selesai," kata Diogo Jota.

Lain lagi pandangan mantan penggawa Newcastle United dan Crystal Palace pada zamannya, Alan Pardew.

"Saya percaya, Liga Primer kasta teratas bakal berlanjut hingga akhir," kata manajer klub Liga Belanda, ADO Den Haag, ini.

Den Haag di Liga Belanda yang tutup buku musim 2019/2020 lantaran pandemi corona melorot ke jurang degradasi.

Fans dari ADO Den Haag melemparkan mainan sebagai hadiah  untuk anak-anak dalam pertandingan Eredivisie melawan Feyenoord Rotterdam, Minggu (11/9/2016). Dok. ADO Den Haag Fans dari ADO Den Haag melemparkan mainan sebagai hadiah untuk anak-anak dalam pertandingan Eredivisie melawan Feyenoord Rotterdam, Minggu (11/9/2016).

"Jika Liga Primer tidak usai sampai akhir, manajemen bakal berhadapan dengan meja persidangan," ujar Alan Pardew.

Ikhwal persidangan ini, Alan Pardew menunjuk pada perjanjian hak siar televisi.

"Situasinya kian problematik bila Liga Primer berhenti di tengah jalan," ujarnya.

IlustrasiDaily Mail Ilustrasi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com