KOMPAS.com – Pihak Liga Inggris dinilai merasa dilema untuk menjadikan Liverpool sebagai juara kompetisi musim ini.
Pendapat tersebut disampaikan oleh Ketua Federasi Sepak bola Belanda (KNVB), Just Spee.
Just Spee menyampaikan pandangan tersebut saat Liga Belanda lebih dulu memutuskan untuk berhenti tahun ini.
Seperti yang diketahui, KNVB memang telah memutuskan Liga Belanda tahun ini pada 24 April lalu.
Baca juga: Prosedur Pertandingan Liga Inggris Setelah Pandemi Corona Berakhir
Keputusan itu diambil setelah pemerintah Belanda melarang kegiatan yang dapat memobilisasi massa hingga 1 September mendatang.
Berdasarkan keputusan dari pemerintah Belanda, federasi tak dapat menghasilkan titik temu untuk mengubah jadwal Liga Belanda.
Dampak dari keputusan tersebut, Liga Belanda tahun ini meniadakan tim juara, degradasi, dan promosi.
Melansir dari BBC (26/4/2020), Just Spee menilai bahwa Liga Inggris kemungkinan besar juga tak dapat berlanjut meski pandemi virus corona berakhir tahun ini.
Baca juga: Tim Buntut Liga Inggris Pertahankan Alasan Rumahkan Pegawai
“Liga Inggris juga tidak ada bedanya, mereka tetap berharap pada sedikit harapan selama itu ada. Tetapi, kami juga melihat bagaimana perkembangan saat ini,“ kata Spee.
“Apakah ini keputusan realistis? Bisa saja tidak, tetapi kita lihat nanti.”
“Sejujurnya, melihat apa yang terjadi dan melihat bahwa segala sesuatunya ditunda dari minggu ke minggu, seberapa realistiskah itu dalam tiga atau empat minggu ke depan, kita akan sampai pada kesimpulan yang berbeda? Tidak banyak yang saya percayai.”
“Selain itu, Premier League bakal membutuhkan beberapa pekan untuk menyelesaikan kompetisi mereka. Apakah akan ada cukup waktu? Itu sangat diragukan,” tutur Spee.
Baca juga: Ayah Khabib Nurmagomedov Masuk Rumah Sakit, Diduga Terpapar Covid-19
Meski demikian, Just Spee juga memahami kondisi Liga Inggris yang sudah mengindikasikan bakal dimenangi oleh Liverpool.
Pasalnya, memasuki paruh kedua Liga Inggris musim ini, Liverpool berada di puncak klasemen dengan keunggulan 25 poin dari peringkat dua sementara, Manchester City.
Dengan menyisakan 9 pekan, Liverpool sudah bisa dipastikan meraih Liga Inggris musim ini jika meraih satu kemenangan lagi.
“Saya rasa tidak pantas untuk memberikan gelar juara (Liga Inggris) dengan melihat kompetisi yang baru setengah jalan, jadi (Liverpool) secara formal tidak benar-benar jadi juara,” ujar Spee.
Baca juga: Titik Balik Mike Tyson Selamat dari Kebangkrutan: Bisnis Ganja Legal di AS
“Tetapi, kita juga perlu memahami keinginan masyarakat. apa yang saya maksud ialah siapa juara tahun ini."
“Kami ragu itu keputusan yang tepat. Misalnya, jika Anda membandingkannya dengan situasi Inggris, mungkin Anda akan sampai pada kesimpulan yang berbeda.”
“Liverpool begitu jauh dibandingkan dengan yang lain, saya tidak akan menyalahkan FA untuk tetap menunggu kabar lebih lanjut. Tetapi, dalam kasus kami, itu tidak tepat,” tutur Spee mengakhiri.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.